POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat akan membuat surat edaran yang ditujukan kepada karang taruna desa untuk tidak menggalang dana di jalanan menjelang perayaan Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus nanti. Hal ini untuk menghindari gangguan ketertiban umum hingga kecelakaan lalu lintas.
“Saat ini kami sedang membuat surat edaran untuk selanjutnya disosialisasikan kepada masing-masing karang taruna desa. Sebab, fenomena ngencleng menjelang Agustusan ini memang selalu ada dan cukup mengganggu pengguna jalan,” kata Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat, Heri Partomo, di Ngamprah, kemarin.
Heri mengungkapkan, menjelang perayaan 17 Agustus, masyarakat yang sebagian besar para pemuda itu kerap menggalang dana di ruas jalan yang ramai. Hal itu memang cukup efektif karena banyak juga pengendara dan pengguna jalan yang membantu. Namun, resikonya bisa mengganggu ketertiban bahkan mengakibatkan kecelakaan.
Sejumlah karang taruna yang melakukan penggalangan dana dapat dilihat di area dekat Kompleks Kantor Pemkab Bandung Barat, tepatnya di Jalan Padalarang-Cisarua, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah. Hal itu cukup menghambat para pengendara yang melintasi jalur tersebut.
Heri menambahkan, karang taruna sebenarnya bisa menggalang dana ke sejumlah perusahaan ataupun secara langsung kepada masyarakat. Dengan pendekatan yang baik, dia optimistis dana yang tergalang nanti bisa mencukupi untuk perayaan peringatan Hari Kemerdekaan RI nanti.
Selain itu, dia juga mengungkapkan, pemerintah daerah tahun ini akan memberikan hibah kepada karang taruna yang berprestasi, yakni Rp 10 juta per kecamatan.
“Dana hibah ini nantinya diberikan kepada karang taruna tingkat desa yang dinilai paling berprestasi di kecamatan setempat,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Bandung Barat Ujang Rohman mengatakan, pihaknya tidak bisa berbuat banyak dengan adanya pemuda karang taruna yang melakukan penggalangan dana di jalan. Sebab, belum ada alternatif lain bagi mereka untuk mencari sumber dana.
“Karena anggaraan terbatas sehingga mereka melakukan penggalangan dana untuk memeriahkan hari kemerdekaan,” pungkasnya.
