Bowo dan Ibunya Kompak Bantah Tarik Bayaran untuk Meet And Greet

Prabowo Mondardo dan ibunya, Ernawati saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (4/7).

Prabowo Mondardo dan ibunya, Ernawati saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (4/7).

POJOKBANDUNG.com – Nama Bowo Alpenliebe mendadak viral di dunia maya belakangan ini. Hal tersebut lantaran tiket meet and greet dirinya yang dikenakan tarif seharga Rp 80 ribu. Padahal, hanya sekadar untuk berfoto dan bersalaman.

Namun, pemungutan tarif tersebut rupanya tanpa sepengetahuan Bowo. Bocah 13 tahun ini mengaku tak mendapat bayaran sepeser pun. Dia hanya diundang untuk datang ke acara tersebut.

“Nggak tahu, hoax itu. Itu diundang doang ke acara,” kata Bowo yang ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (4/7/2018).

Ibunya juga membenarkan hal tersebut. Ernawati menegaskan dirinya dan Bowo tak mendapat uang sepeser pun dari tarif meet and greet tersebut.

“Nggak ada sepeser pun (uang), bohong itu admin,” timpal Ernawati.

Oknum admin yang bersangkutan pun sempat dicari oleh keluarga untuk dimintai pertanggungjawabannya. Namun, upaya mereka gagal dan terpenting saat ini nama Bowo kembali bersih.

“Nggak ada lari (oknum), udah kita kejar nggak tanggung jawab,” jelas Ernawati.

Pihak keluarga kemudian memutuskan tak berniat memperpanjang kasus tersebut. Identitas oknum pun enggan diungkap ke publik demi kepentingan bersama.

“Ada lah, tapi Bowo dan keluarga sepakat udah stop biarin mereka jangan dicari lagi, yang penting nama Bowo bersih lagi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Bowo yang berusia 13 tahun itu sempat viral berkat aksinya di aplikasi Tik Tok. Berkat kepopulerannya, dia pun mengadakan acara meet and greet belum lama ini. Harga yang dipatok hanya untuk berfoto dan bersalaman berbayar tersebut kemudian mendapat hujatan dari warganet.

(yln/jpc/pojoksatu)

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …