POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Mayjen TNI Purn Sudrajat menilai, perhitungan rekapitulasi suara Pilgub Jawa Barat tahun 2018 belum final.
Pasalnya, perhitungan cepat (Quick Count) yang dirilis oleh beberapa lembaga survei belum mewakili dari semua penghitungan real count di Jawa Barat.
“Menyikapi hasil Quick Count hari ini bahwa kami meyakini belum final,” kata Kang Ajat sapaannya saat konfrensi pers di Hotel Grand Preanger Kota Bandung, Rabu (27/6/2018).
Kang Ajat yang didampingi oleh pasangannya Ahmad Syaikhu, beserta Tim Pemenangan Asyik meminta kepada semua masyarakat Jawa Barat terutama Kader PKS, Gerindra, PAN, PBB dan para relawan Asyik untuk bersabar menunggu hasil resmi dari real count KPU.
“Kita harus berkhidmat, karena 75 ribu lebih TPS di Jawa Barat itu sangat besar, tidak mempresentasikan semuanya,” tegasnya.
Sehingga, hari ini tidak ada Paslon yang boleh mengklaim kemenangan hasil dari Quick Count. Maka dari itu kita harus terus berkhidmat, berdoa dan menjemput takdir. pungkasnya.
Perlu diketahui, Data quick count Pilgub Jabar pukul 16.48 WIB, Rabu (27/6/2018). Sebanyak 98,50% suara sudah terkumpul. Dengan presentase yaitu, Ridwan Kami-Uu Ruzhanul Ulum: 32,24%, TB Hasanudin-Anton Charliyan: 12,77, Sudrajat-Ahmad Syaikhu: 29,63%, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi: 25,36%.