Tak Ada Nisan, Taburan Bunga, dan Bendera Kuning di Pemakaman Hari Moekti

Almarhum Hari Moekti

Almarhum Hari Moekti

POJOKBANDUNG.com, BOGOR – Hari Moekti telah dimakamkan di Bogor hari ini. Di pemakamannya itu, tak terlihat nisan, taburan bunga, hingga bendera kuning.

Ternyata itu merupakan amanat Hari Moekti kepada keluarga ketika dia meninggal. Hari punya alasan memberikan amanat tersebut ke keluarganya.

“Dia tidak mau dipakaikan kain batik. Dan jangan pernah ada bendera kuning. Dan tutupi aku dengan al liwa-ar rayah. Itu adalah bendera hitam putih bertuliskan kalimat syahadat. Kenapa? Karena dia berdakwah sampai akhir tentang khalifah, tentang daulah islamiyah, tentang syar’i. Dan tidak mau pakai bunga, karena bunga itu kan bukan lambang kematian. Katakanlah cinta dengan bunga, masa mati dengan bunga,” ujar adik Hari Moekti, Pupung Apun, ditemui di kawasan Bogor, Jawa Barat, Senin (25/6/2018).

“Batu nisan juga nggak mau. Iya karena memang permintaannya seperti itu,” lanjutnya.

Pemakaman Hari Moekti.Foto:poskota

Hari Moekti sudah memberikan pesan itu ke keluarga sejak lama. Pekerjaan Hari yang berdakwah keliling tempat di Indonesia menjadi pengingat atas kematian yang sewaktu-waktu datang menghampirinya.

“Sudah lama. Karena sehari-harinya kalau berpergian dengan istri, berdakwah, jadi selalu mengingat-ingat seperti itu. Ya sudah otomatis seperti itu (disampaikan), jangan ini, ini, dan memang anak istrinya kan ngaji jadi begitu meninggal sudah tidak asing lagi untuk melaksanakan kebiasan atau perintahnya. Dan itu perintah dari Allah dan hadist,” beber Pupung.

loading...

Feeds

BPJAMSOSTEK Tasikmalaya Gelar Employee Volunteering

POJOKBANDUNG.com, TASIKMALAYA – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tasikmalaya melaksanakan kegiatan Employee Volunteering bersih-bersih sampah Bersama Bank Sampah Belebet dalam rangka World …