Kembali imbang membuat kedua tim terus meningkatkan serangannya. Jual beli serangan tercipta jelang turun minum namun tak lagi tercipta gol.
Eriksen sendiri nyaris membawa Denmark kembali unggul di menit 42, namun tendangan bebasnya masih mampu diantisifasi kiper Australia.
Serangan demi serangan silih berganti dilakukan kedua tim, namun hingga turun minum tak tercipta lagi gol sehingga kedudukan sementara 1-1.
Memasuki paruh kedua, Australia mampu bangkit dari tekanan untuk mendominasi permainan. Sejumlah serangan dikonstruksi dari sektor sayap dan tengah namun belum membuahkan hasil positif.
Australia mendapat peluang untuk menambah gol di menit 62 lewat skema serangan balik yang cepat oleh Leckie. Namun, bola masih mampu dihadang bek Denmark, Kjaer.
Australia benar-benar mendominasi sisa pertandingan tersebut dengan membuka banyak peluang. Peluang bahkan kembali tercipta lewat aksi pemain pengganti Arzani di menit 81.
Namun, penampilan impresif Schmeichel di bawah mistar gawang mampu mematahkan setiap serangan Australia.
Memasuki menit-menit akhir Australia terus menekan pertahanan Denmark karena tak ingin mengakhiri laga dengan hasil imbang.
Sayang upaya mereka gagal karena saat wasit meniup peluit tanda pertandingan usai taka da lagi gol tercipta dari kedua belah pihak.
Susunan Pemain:
DENMARK (4-2-3-1): Kasper Schmeichel (GK), Henrik Dalsgaard, Simon Kjaer, Andreas Christensen, J. Larsen, Thomas Delaney, Lasse Schone, Pione Sisto, Christian Eriksen, Yurary Yussuf Poulsen, Nicolai Jorgensen. Pelatih: Aage Hareide.
AUSTRALIA (4-4-1-1): Mathew Ryan (GK), Aziz Behich, Mark Milligan, Trent Sainsbury, Joshua Risdon, Robbie Kruse, Mile Jedinak, Aaron Mooy, Matthew Leckie, Tom Rogic, Andrew Nabbout. Pelatih: Bert van Marwijk.
