POJOKBANDUNG.com, PERSIB – Piala Presiden 2018 juga menjadi momentum untuk meningkatkan ekonomi kerakyatan. Panitia mencatat, laga pembuka di Bandung mampu menyedot sedikitnya 1.041 pedagang kaki lima, 263 pedagang asongan.
Penonton yang hadir dalam laga itu berjumlah 25.727 dengan pendapatan dari tiket sebesar Rp 1,3 miliar. Hal itu dikatakan Budi Bram Rachman, General Coordinator Panpel Persib.
“Baru kali ini ada transparansi berapa pendapat dari tiket itu belum di potong pajak ini harus transparan karena ini benar benar biar masyarakat tahu,” katanya.
Bram mengatakan, transparansi yang dilakukan bukan hanya untuk Persib. Tapi juga untuk klub lain.
“Semua tim karena seperti akan diberlakukan disetiap pertandingan kita dimulai di Persib,” ujarnya.
Tranfaransi seperti yang dilakukan di Piala Presiden, kata Bram akan dilanjutkan sampai dengan Liga 1 mendatang.
“Yang pasti akan terus diterapkan di liga,” ujarnya.
Bram mengaku untuk tranfaransi sendiri permintaan dari operator. “Kita harus transparan dan berani karena kita selalu terbuka,” pungkasnya.