POJOKBANDUNG.com – Ridwan Kamil harus memilih wakil yang memenuhi tiga kriteria. Punya chemistry, kuat di pedesaan dan punya latar belakang pesantren.
Demikian disampaikan ketua Bidang Pemenangan Jawa Barat DPP PPP Dayat Hidayat saat dihubungi, Jumat (8/12/2017).
“Chemistry yang bersifat politik sangat penting dalam menentukan arah kebijakan ke depan,” katanya.
Selanjutnya, sosok yang kuat di pedesaan bisa melengkapi Ridwan Kamil yang selama ini dikenal dengan pemimpin yang sukses di perkotaan.
Gubernur dan Wakil Gubernur nantinya tidak hanya memikirkan kota saja, lingkupnya lebih luas lagi, termasuk memikirkan pedesaan.
Baca Juga:
Gerindra Resmi Daftar Pemilu 2019, Bawa 30 Boks Kontainer Dokumen
Ahmad Syaikhu-Deddy Mizwar Keukeuh Masih Dapat Dukungan dari Gerindra
Terkahir, latar belakang agama yang kuat itu dilandasi dengan fakta bahwa Jabar termasuk daerah yang penduduk muslimnya tinggi. Meski demikian, dalam arah kebijakan, semua agama diperlakukan secara adil dan tidak didiskriminasi.
“Jika mengacu kepada ketiga faktor itu, PPP optimistis kader kami akan terpilih menjadi calon wakil gubernur untuk dipasangkan dengan Emil,” ucapnya.
Seperti diketahui, pada Pemilu Gubernur Jawa Barat 2018, partai berwarna hijau ini mengusung Uu Ruzhanul Ulum sebagai calon pendamping Emil.
Baca Juga:
Deddy Mizwar Khawatir Hubungannya dengan Gerindra Rusak
Meski Kurang Harmonis, Deddy Mizwar Datangi Kantor DPD Gerindra Jabar
Dayat menyebut, Emil dan Uu memiliki kecocokan karena saling melengkapi satu sama lainnya. Perbedaan karakteristik di antara mereka menjadi modal utama agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Jawa Barat akan sosok pemimpin yang ideal.
Selain cocok dan kenyamanan, Dayat menilai, dari sisi popularitas dan elektabilitas pun Uu mengungguli calon wakil gubernur lainnya. Ini mengacu pada hasil beberapa lembaga survei yang diumumkan.
Apalagi, Uu yang saat ini menjabat sebagai Bupati Tasikmalaya dua periode menjadikan dinilai punya pengalaman.
“Jadi kalau harus obyektif, ya Kang Uu ini unggul dibanding calon lainnya. Jadi tidak salah kalau Pak Ridwan Kamil memilih Kang Uu,” pungkasnya.