Rocket Rockers, Band Punk Bandung yang Torehkan Nama di Mancanegara

Band Rocket Rockers. Foto: rocketrocksite.com

Band Rocket Rockers. Foto: rocketrocksite.com

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Sudah rahasia umum jika Bandung merupakan salah satu kota yang kaya dengan musisi bertalenta. Banyak musisi maupun band lahir di kota berjuluk Parijs Van Java ini.

Salah satu grup musik yang lahir dan besar di Bandung adalah Rocket Rockers. Band ini sudah 18 tahun berdiri dan menelorkan enam album. Band beraliran punk itu digawangi Aska Pratama (vokal/gitar), Bisma Aria Nugraha (bass), Rizki Fadli (gitar) dan Khrisna (drum).

Musikalitas mereka di dunia musik tanah air diakui dengan dimasukkannya Rocket Rockers dalam film garapan Susan Dynner berjudul “PUNK’S NOT DEAD THE MOVIE : A REVOLUTION 30 YEARS IN THE MAKING.

Rocket Rockfriends, basis fans Rocket Rockers tersebar di seluruh penjuru negeri, bahkan mancanegara. Indikatornya bisa dilihat dari akun fanbase di berbagai media sosial.

Namun, Aska enggan bandnya disebut band besar. Baginya, penggemar dan penghargaan yang dicapai bandnya adalah bonus dari seluruh personel yang fokus berkarya di bidang musik.

Aska bercerita, sauh sebelum dikenal kini, bandnya sebenarnya berjuang sejak para personelnya masih duduk di bangku SMA. Waktu itu, ia merasa sulit mencari acara untuk bisa tampil. Belum lagi, event khusus untuk anak muda sangat jarang.

“Saya sekolah di SMA 12 Bandung. Dulu susah untuk manggung. Pensi juga jarang. Kalau ada, susah mau main,” kenangnya.

Padahal, katanya, banyak sekali band SMA yang bagus, tapi tidak terekspose karena tidak ada medium untuk menampilkan karya.

Ia melihat kendala itu terjadi hingga kini. Energi positif dari remaja di bidang musik, misalnya, sulit disalurkan karena tidak ada ruang.

“Sekarang banyak yang memanfaatkan media sosial untuk unjuk gigi. Itu penting dan positif. Tapi tetap saja, panggung akan sangat berpengaruh untuk mental sebuah band,” ucapnya.

Keresahan yang dirasakan Aska ditangkap oleh perusahaan minuman kemasan, Teh Pucuk Harum yang akan menggelar event untuk mengeksplore bakat bermusik khusus untuk anak SMA.

Brand Manager Teh Pucuk Harum, Juanita mengatakan, tahun depan pihaknya akan menyelenggarakan festival bertajuk Pucuk Cool Jam Festival 2018. Acara itu disebut sebagai wadah untuk menampung kreativitas anak muda.

“Kami akan mencari talenta di bidang musik khusus untuk anak SMA di Jabodetabek Bandung dan Cianjur. Mereka harus mengikuti audisi dengan submit karyanya di website www.pucukcooljam.com,” terangnya.

Proses audisi sudah bisa dilakukan di bulan November dan Desember ini. Dari semua yang mendaftar, pihak panitia akan memilih 40 band sekaligus mendatangi sekolahnya.

Penjurian akan kembali dilakukan untuk band yang berhak tampil di acara puncak. Iga Massardi, vokalis dan gitaris Barasuara akan menjadi salah satu juri.

(bbb)

loading...

Feeds