Meski diberi obat, Echa tetap saja tertidur lagi ketika sampai di rumah. Namun, durasinya tak lama seperti sebelumnya. Anak kedua dari empat bersaudara pasangan Akhmad Mulyadi Noor dan Siti Lili Rusita ini sempat terbangun Sabtu dan Selasa pagi.
Ketika terbangun, Echa sempat makan dan mandi dibantu sang ibu. Tatapan matanya ketika itu kosong. Dia tak begitu merespons orang sekitar. “Selasa malam dia tak tidur hingga pukul tujuh pagi. Dia sempat makan dan minum. Namun tak berselang lama Echa tertidur lagi,” terangnya. Ketika terbangun pada pukul 07.00 Wita kemarin, Echa sempat diajak ngobrol hingga ditanya apakah mau sekolah. Namun, ternyata dia uring-uringan dan malah tertidur lagi.
Siklus tidur lama dan terjaga sebentar ini membuat keluarga panik. Mereka sebenarnya sudah mengusahakan kesembuhan Echa, dengan memberi pengobatan medis, bahkan juga melalui pengobatan alternatif dengan mendatangkan orang pintar. Responsnya? Echa sempat sadar, namun hanya sebentar, lagi-lagi tidur kembali.
“Menurut orang pintar ada gangguan dari orang sebelah. Meski mereka (orang pintar) menyimpulkan demikian, tapi kami tetap memberikan pengobatan secara medis, karena kami menduga Echa mengidap sindrom Putri Tidur karena banyak pikiran,” tukasnya.
Hingga pukul 13.00 Wita Rabu kemarin, Echa masih pulas tertidur meski ibunya membangunkan dengan terus menggerak-gerakkan tubuhnya. “Pengobatan sudah kami lakukan berbagai cara. Namun Echa masih seperti ini, mudah-mudahan dia dikembalikan Allah seperti semula,” imbuhnya.
