Atasi Kesenjangan Digital, XL Axiata Bangun Infrastruktur Jaringan 4 Provinsi

BTS XL

BTS XL

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menandai peringatan hari jadi ke-21 tahun berkiprah di industri telekomunikasi Indonesia dengan membangun infrastuktur jaringan melalui program Kewajiban Pelayanan Universal/Universal Service Obligation (USO).

Proses pembangunan jaringan telekomunikasi tersebut saat ini sedang dilakukan bersamaan di empat provinsi. Diharapkan akan selesai selambatnya sebelum akhir tahun 2017 nanti.

Jaringan tersebut mencakup 40 titik lokasi Base Transceiver Station (BTS) yang hampir semuanya berlokasi di daerah terpencil.

Direktur/Chief Service Management Officer XL Axiata, Yessie D Yosetya mengatakan, dengan pembangunan tersebut pihaknya merasa bangga karena secara aktif mendukung pemerintah melakukan upaya pemerataan pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi.

Baca Juga:

XL Axiata Luncurkan “Gerakan Donasi Kuota” dari Sabang Hingga Merauke

Dukung Penuh “Maybank Bali Marathon 2017”, XL Axiata Sediakan Jaringan dan Layanan Data Berkualitas

“Termasuk  pembangunan jaringan melalui program USO di daerah-daerah terpencil sesuai dengan rencana pembangunan yang disusun oleh pemerintah. Kami tidak akan menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan ini dengan melaksanakan pembangunan jaringan ini sebaik mungkin sesuai dengan harapan pemerintah,” kata Yessie D Yosetya.

Yessie juga menegaskan, XL Axiata akan menyambut baik jika pemerintah memberikan kepercayaan lagi untuk membangun jaringan USO di lokasi-lokasi lainnya yang masih memerlukan akses ke layanan telekomunikasi dan data/internet.

Menurutnya, XL Axiata memiliki visi yang sejalan dengan pemerintah dalam menyediakan jaringan telekomunikasi dan data/internet sehingga masyarakat di daerah-daerah terpencil segera dapat memanfaatkannya untuk mengejar ketertinggalan dari daerah lain, sekaligus mempercepat pembangunan nasional yang dilaksanakan pemerintah.

Lokasi pembangunan 40 titik jaringan telekomunikasi melalui program USO yang dilakukan oleh XL Axiata terdiri dari Provinsi Kalimantan Barat, yang meliputi Kab. Ketapang, Kab. Bengkayang, Kab. Sambas, Kab, Sanggau, Kab. Landak, dan Kab. Kayong Utara.

Selanjutnya di Kalimantan Selatan, yaitu di Kab. Tabalong. Di Nusa Tenggara Barat, meliputi Kab. Sumbawa, Kab. Sumbawa Barat, dan Kab. Bima. Serta, di Sulawesi Tenggara meliputi Kab. Konawe Kepulauan.

Semua daerah tersebut selama ini masih cukup terbatas dari jangkauan layanan telekomunikasi dan terutama layanan internet berkecepatan tinggi.

XL Axiata melaksanakan proyek pembangunan infrastruktur jaringan melalui program USO tersebut berdasarkan penunjukkan dari Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika Reoublik Indonesia.

loading...

Feeds

POJOKBANDUNG.com – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mengumumkan kerja samanya dengan Universitas Pasundan (Unpas) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (Memorandum …