Pither menjelaskan, memang dengan adanya bantuan provinsi pembangunan sudah bisa dimulai. Namun, ia mempertanyakan kekurangan anggaran penyelesaian, mengingat bupati memasuki akhir jabatan.
“Ini pendapat saya pribadi, kalau pun bisa dimulai pengerjaaan, sisa anggarannya mau dari mana? Apalagi bupati mau berakhir jabatannya. Karena kalau dari APBD memang terbatas, usulan saya lebih baik ditunda dulu,” pungkasnya.
Pembangunan gedung DPRD Kab Bandung Barat akan berdiri di atas lahan seluas 2 hektare. 4.000 meter persegi di antaranya untuk bangunan gedung dan sisanya taman dan ruang penghijauan lainnya. Gedung yang memiliki konsep Bosca dan Tangkubanparahu ini akan memiliki ruang fraksi, komisi dan area aspirasi masyarakat.