POJOKBANDUNG.com- SEORANG bocah berusia 11 tahun asal Bogor menjadi sorotan dunia lantaran pergi ke Suriah untuk menjadi pejuang ISIS.
Ia adalah Hatf Saiful Rasul, bocah berusia 11 tahun itu mengatakan kepada ayahnya bahwa dia ingin meninggalkan sekolah dan pergi ke Suriah untuk memperjuangkan Negara Islam.
BACA JUGA:
Cerita Wanita Indonesia Korban ISIS: yang Mereka Inginkan Hanya Perempuan dan Seks
Lucu, Begini Penyamaran Maksimal yang Dilakukan Militan ISIS Saat Berusaha Kabur
Mengutip dari laman Reuters, Jumat (8/9/2017) Hatf Saiful Rasul merupakan seorang santri di pondok pesantren Ibnu Mas’ud di Sukajaya, Bogor.
Menurut media tersebut Hatf adalah satu dari 12 orang santri dari Ibnu Mas’ud yang pergi ke Timur Tengah untuk memperjuangkan ISIS antara tahun 2013 dan 2016.
Miris! Cerita Seks dari Istri-istri ISIS yang Melarikan Diri
Bermula dari pengakuan ayah Hatf, Syaiful Anam yang mengatakan putranya menulis esai 12.000 kata yang mengatakan dirinya ingin menjadi Pejuang ISIS. “Awalnya, saya tidak merespon dan menganggapnya hanya lelucon anak kecil,” tulisnya.
“Tapi itu menjadi berbeda ketika Hatf menyatakan kesediaannya berulang kali,” tambahnya.
Hatf mengatakan kepada ayahnya dan pada beberapa teman dan guru dari Ibnu Mas’ud bahwa ia telah pergi untuk memperjuangkan ISIS dan “menjadi martir di sana”, Anam menulis.
Anam setuju untuk membiarkannya pergi, dengan catatan bahwa sekolah tersebut dikelola oleh “kawan yang berbagi ideologi kita”.
Hatf pergi ke Suriah bersama sekelompok kerabat pada tahun 2015, bergabung dengan sekelompok pejuang Prancis.