POJOKBANDUNG.com, BANDUNG– Sebuah rumah yang dihuni terduga teroris di Kampung Jajay Timur, RT 7/18, Antapani Kidul, Kec Antapani, Kota Bandung, Selasa (15/8) digerebek Densus 88 Mabes Polri.
Lima terduga teroris dicokok Densus 88, dan diketahui berencana meledakkan simbol negara itu diakhir Agustus 2017, tepat setelah hari kemerdekaan RI ke-72.
“Kelompok ini berencana melakukan aksi untuk menyerang Istana Negara, Mako Brimob Jakarta dan juga petugas kepolisian yang bertugas di lapangan,” ungkap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus di lokasi penggerebekan.
Kelima terduga teroris masing-masing berinisial AK (wanita), AR (suami AK), YP, SH, dan R alias I. Mereka teridentifikasi berasal dari jaringan Jamaah Anshorud-Daulah (JAD) Bandung Raya.
Yusri menerangkan, penggunaan bom kimia, termasuk modus baru teror bom. Biasanya, para terduga teroris itu melakukan aksi dengan bom panci.
“Para pelaku tinggal menyimpan di lokasi target peledakan, kemudian ditinggal. Dari jarak yang tidak terlalu jauh kemudian mereka memicunya dengan semacam remote atau detonator,” ungkap Yusri Yunus di lokasi penangkapan.