POJOKBANDUNG.com– KABAR meninggalnya saksi kunci mega korupsi e-KTP, Johannes Marliem cukup menghebohkan Indonesia, Jumat (11/8).
Kabar itu juga sudah sampai ke telinga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan mencari lebih jauh kebenarannya. Pasalnya, Johannes yang bukan lagi warga negara Indonesia itu dikabarkan tewas di kediamannya di Amerika Serikat.
BACA JUGA:
Saksi Kunci Kasus Korupsi E-KTP Johannes Marliem Tewas dengan Luka Tembak
Saksi Kunci Korupsi E-KTP Johannes Marliem Tewas Ditembak Tim SWAT?
Penyebab meninggalnya saksi kunci korupsi yang menyeret Ketua Umum Golkar sekaligus Ketua DPR RI Setya Novanto itu pun masih simpang-siur.
Ada yang menyatakan ia meninggal akibat bunuh diri, ada pula yang menyatakan ia tewas diterjang peluru tim SWAT. Meski kabar kematiannya cukup masif, namun tak demikian halnya dengan akun twitter dan facebook milik Johannes yang ternyata masih ‘hidup’.
Sosok Johannes Marliem, Saksi Kunci E-KTP yang Diduga Tewas Bunuh Diri di Amerika
Sebab, kedua akun itu sama-sama memposting sebuah unggahan yang sama, hanya beberapa jam usai kabar kematiannya tersiar. Pada Kamis (10/8) pukul 18.45, akun twitter @johannesmarliem pun mencuit:
“The trees are on the move!” seraya menautkan pada sebuah artikel di nature.com.
Saksi Kunci Kasus Korupsi e-KTP Johannes Marliem Tewas dengan Luka Tembak – Pojok Bandung https://t.co/DGaAVCQ7Vi
— Pojok Bandung (@pojokbandung2) 11 Agustus 2017
Uniknya, tak berselang lama kemudian, akun facebook-nya pun melakukan hal yang sama dengan postingan yang sama pula. Bedanya, unggahan di akun faceook-nya itu mengunggahnya dengan bahasa Indonesia.
Anehnya, postingan itu kemudian hilang dan tak ditemukan lagi, baik di twitter maupun di facebook!