POJOKBANDUNG.com – Ketua Tim Balad Baraya Kang Doddy, Hikmat Komara memandang, kehadiran sejumlah ketua parpol dan bakal calon di acara muskerda Golkar, sebagai sinyal akan membentuk koalisi.
“Ini mesti direspons positif oleh Golkar sendiri,” ujar Himat.
Menurut Hikmat, dengan kekuatan koalisi besar, peluang sangat besar bisa memenangi pilkada KBB 2018 nanti.
“Saya yakin Golkar sudah membuka komukasi dengan partai lain, buktinya saja sejumlah petinggi parpol hadir, ini sinyal kuat,” sebutnya.
Menurutnya, sudah saatnya seluruh parpol peserta pilkada bersatu agar bisa menang di pilkada. “Hanya dengan koalisi besar bisa menang dipilkada toh untuk perubahan Bandung Barat ke depannya,” ungkapnya.
Tentunya, kata Hikmat, sosok Doddy Imron Cholid akan mampu membawa perubahan Golkar ke arah lebih maju.
“Pengalaman di pemerintahan Pak Doddy tidak diragukan lagi jadi inilah saatnya perubahan di Bandung Barat,” sebutnya.
Baca Juga:
Lima Pimpinan Parpol Bertemu Jelang Pilkada KBB, Apa yang Dibahas?
Ketua MKGR KBB, Masri Ers Mardjuki menyebutkan, sosok Doddy Imron Cholid merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Bandung Barat.
“Apalagi Pak Doddy mengusung perubahan ke arah Bandung Barat yang adil dan sejahtera, dan bagi MKGR juga mendukung penuh Pak Doddy juga Pak Deddy Mulyadi di Pilgub Jabar,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD Golkar yang juga bakal calon Doddy Imron Cholin mengatakan, rakerda bertujuan untuk mendidik para pengurus kecamatan yang baru agar siap terjun ke masyarakat dengan program kerja yang terukur.
Michael Essien Persembahkan Golnya Buat Ricko – Pojok Bandung https://t.co/LOYMLNyYNM
— Pojok Bandung (@pojokbandung2) August 7, 2017
“Program kerja kami membuka lapangan kerja seluas-luasnya salah satunya dengan mendidik masyarakat untuk menjadi juru ukur pertanahan, dan itu sedang dikerkasamakan dengan Kementrian Agraria jadi bisa dipakai baik oleh instansi pemerintah maupun swasta,” ungkapnya.
Rakeda juga sambung Doddy, sebagai langkah untuk mendapat rekomendasi calon dari DPP Partai Golkar.
“Saya satu-satunya calon dari Golkar jadi perlu dukungan dari para PK dan pendiri Golkar untuk memperkuat di DPD Golkar Jawa Barat dan DPP, dan sekarang memang belum ada rekomendasi nanti DPD dan DPP yang merespon,” tandasnya.