Andi menilai, kandidat Khaerul Umam merupakan sosok muda yang cukup potensial. Dengan profilnya sebagai akademisi di perguruan tinggi Islam negeri di Kota Bandung, diyakini akan memahami masalah administrasi negara karena bidang ini merupakan bidang keilmuan yang didalami Umam di kampus.
“Semuanya pasti akan dicurahkan untuk kemajuan kota Bandung,” kata Andi.
BACA JUGA:
Pilwalkot Bandung: PDIP Buka Peluang Koalisi dengan Partai Lain
Pilwalkot Bandung, Gerindra Tak Ingin Kader Abal-abal
Pilwalkot Bandung: PKS Bangun Komunikasi dengan Mantan Walikota Ayi Vivananda
Saat mengembalikan formulir, kandidat Priana Wirasaputra mengatakan, alasan mengikuti konvensi karena dirinya mendapat undangan dari Partai Demokrat. Ia menilai undangan itu merupakan sebuah kehormatan bagi dirinya.
“Tidak banyak orang yang mengikuti konvensi ini, maka saya jawab dengan apresiasi,” kata Kepala Dinas UMKM Kota Bandung ini.
Sementara Ivan S. Rahman mengatakan, dirinya sangat menyoroti persoalan sampah di Kota Bandung. Ia mengaku yakin bisa mengatasi persoalan sampah ini. “Bandung itu harus dibenahi dari masalah sampah,” ujar pengusaha properti tersebut.
Tanggal 12 Juli mendatang, konvensi sudah masuk ke tahap lanjutan. Para bakal calon akan diperkenalkan ke masyarakat luas agar bisa dinilai kapasitas setiap bakal calon.