POJOKBANDUNG.com – FILM pendek berjudul “Kau Adalah Aku yang Lain” jadi perbincangan luas. Film karya Anton Galon itu dinilai menyudutkan Islam.
Film tersebut diunggah di Fanpage resmi Divisi Humas Polri. Film berdurasi 7 menit 41 detik itu juga menjuarai kategori film pendek Police Movie Festival IV 2017.
Film dengan produser Anggara Wardhana itu berusaha mengisahkan sepenggal realitas di Indonesia, yakni potret intoleransi yang menimpa kaum minoritas.
Diceritakan, sebuah ambulans membawa pasien non-muslim ke rumah sakit. Dalam perjalanan, ambulans tidak bisa melewati jalan utama karena jembatan yang hendak dilalui rusak.
Baca Juga:
Di Luar Dunia Film, Gal Gadot Nyusui Anaknya di Depan Vin Diesel
Kontroversi Bayaran Bintang Film Wonder Women, Cuma Segini
Seminggu Diunggah, Teaser Film Jupe Ditonton Jutaan Orang
Jalan alternatif akhirnya dipilih untuk segera membawa sang pasien yang dalam keadaan kritis mendapat pertolongan dokter.
Namun jalan alternatif itu sedang ditutup karena ada pengajian. Film juga menyorot prosesi pengajian yang diwarnai tari sufi.
Di jalan alternatif itulah drama dimulai antara polisi dan seorang “Mbah”. Si Mbah melarang ambulans lewat karena akan mengganggu kekhusyukan pengajian.
Sementara seorang polisi mengeluarkan sejumlah argumen agar ambulan bisa lewat demi kemanusiaan.
Dialog antara si Mbah dan polisi itu berusaha ditengahi pemuda muslim. Menurut sang pemuda, polisi itu benar. Namun si Mbah bersikukuh tidak mau mengizinkan pasien beragama non-muslim itu lewat.
Adegan yang diperankan si Mbah tersebutlah yang dinilai menyudutkan umat Islam, meskipun ada pemuda yang juga ikut dalam pengajian yang bersikap toleran dan berusahya memengaruhi si Mbah agar membiarkan ambulans lewat.
