POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Jelang mudik Lebaran 2017, Pemprov Jabar dibantu pemerintah pusat memasang puluhan CCTV di lokasi rawan kemacetan dan kecelakaan.
“Pemprov menyiapkan sekitar 40-50 CCTV di titik-titik tertentu yang dianggap rawan macet dan kecelakaan, di jalur mudik dan balik,” ungkap Anggota Komisi IV DPRD Jabar, Gatot Cahyono.
BACA JUGA:
Puncak Arus Mudik Diprediksi H-2 Lebaran
Masyarakat Diminta Waspada Bencana di Jalur Mudik
Seluruh Jaringan Seluler Siap Layani Pemudik Lebaran 2017
Meski diakui Gatot, kesiapan CCTV belum maksimal karena baru dioperasikan. Sehingga, koneksi belum terllau maksimal. Terlebih, koneksi dilakukan se-Jabar, sehingga memerlukan waktu.
Untuk komando, lanjut Gatot, CCTV bisa dipantau Dishub Jabar. Dengan harapan, keberadaan CCTV bisa membantu mengurai kemacetan. “Misalnya, ada kemacetan di Nagreg, diharapkan di kawasan Bandung sudah bisa dialihkan ke Cijapati,” tambahnya.
Gatot mengatakan, ini merupakan salah satu persiapan mudik yang dilakukan Pemprov Jabar, selain juga melakukan perbaikan jalan di beberapa titik.
“Untuk perbaikan jalan, sekarang sudah selesai 85 persen. Harapannya H-10 sudah bisa selesai,” terangnya.
Selain itu, Gatot mengatakan agar Pemprov menyiapkan rambu dan PPJU, terutama di Tol Cipali, Sumedang ke arah Cirebon. “Karena kita ini kan pelimpahan macet jadi harus siap,” tegasnya.
Untuk membantu mengurai kemacetan, Gatot mengharapkan Tol Cisundawu dan Soroja untuk digunakan. Karena jika dilihat secara konstruksi sudah memungkinkan. “Awalnya baru akan digunakan jika terjadi kecelakaan.Tapi menurut saya, sebenarnya siap digunakan agar tidak terlalu macet,” tegasnya.
