Polisi juga melakukan peledakan darurat yang terkendali di kawasan Taman Katedral sekitar pukul 01:32, terhadap suatu benda mencurigakan. Polisi kemudian menegaskan bahwa yang diledakkan itu bukan barang berbahaya.
Setelah serangan itu, para saksi mata berbicara bagaimana ketakutan dan kebingungan mencekam mereka yang terjebak dalam peristiwa tersebut.
Mereka yang berada di dalam arena berkisah bagaimana pakaian dan ponsel berserakan di lantai saat orang-orang bergegas ke arah pintu keluar.
Emma Johnson mengatakan dia dan suaminya berada di lokasi konser untuk menjemput dua anak perempuan mereka yang berusia 15 dan 17 tahun.
“Kami berdiri di tangga paling atas, dan menyaksikan kaca-kaca meledak-dekat dengan tempat pencualan cendera mata,” katanya kepada Radio BBC Manchester.
“Seluruh bangunan berguncang. Terdengar ledakan dan kemudian terlihat kobaran api sesudahnya. Mayat di mana-mana,” ujarnya.
(BBC)