POJOKBANDUNG.com, BANDUNG– Harga komoditi pertanian segar jenis bawang putih merangkak naik. Kenaikan sudah mulai terasa sejak April dan tidak mengalami penurunan memasuki Mei 2017.
“Bahkan pada Mei ini, kenaikan sampai Rp4 ribu. Yang awalnya harga per kilonya Rp40 ribu, sekarang mencapai Rp44 ribu,” ujar Kepala Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Bandung Elly Wasliah, kepada wartawan Selasa (9/5).
Elly mengatakan, sebenarnya kenaikan ini masih tergolong wajar, karena masih di bawah 20 persen. Menurut Elly, jika kenaikan sudah mencapai 20 persen, pihaknya akan menggelar oprasi pasar (OP).
“Kita akan lihat pergerakan harganya, kalau terus naik sampai menyentuh 20 persen. Maka kami, bekerja sama dengan Bulog Sub divre Jabar dan Dinas UMKM Kota Bandung akan menggelar OP,” papar Elly.
Ellu menambahkan, pihaknya akan segera mencari tahu, apa penyebab mahalnya harga bawang putih.
Untuk mencegah merangkaknya harga bawang putih menjelang Ramadhan, Elly mengatakan, akan ada pengawasan dari pemerintah pusat.
“Karena bawang putih ini kan sebagian besar impor dari China ya. Jadi untuk mengendalikan harga merupakan kewenangan pemerintah pusat, kalau pemerintah daerah tidak punya keuangan,” paparnya.
Sementara, menjelang Ramadan, lanjut Elly, beberapa komoditi mengalami fluktuasi harga. Seperti misalnya, daging ayam cenderung mengalami penurunan, dengan harga tertinggi Rp 38.875 dan terendah Rp 32.000. Harga telur ayam ras mengalami kenaikan sebesar 0,1 persen. Harga rata-rata Rp 20.700 dan tertinggi Rp 21.063.
Sedangkan komoditi pertanian, harga bawang merah cenderung menurun sebesar 1 persen karena pasokan dari sentra produsen.
Harga rata-rata Rp 30.900, harga tertinggi Rp32.750 dan terendah Rp29.500
Harga cabe merah besar, cabe merah keriting dan cabe rawit hijau senderung menurun sebesar 0,8 persen sampai 1 persen.
Harga rata-rata cabe merah besar Rp 39,900 harga tertinggi Rp 45.550 dan terendah Rp 36.750.
Harga rata-rata cabe merah keriting Rp 36.600 harga tertinggi Rp 41.875 dan terendah Rp 33.750.
Harga rata-rata cabe rawit hijau Rp37.900 harga tertinggi Rp 38.125 dan terendah Rp37.500
“Sedangkan cabe rawit merah tetap stabil,” tambahnya.
Harga kentang cenderung meningkat sebesar 0,7 persen karena pasokan ke kota bandung menurun. Harga rata-rata kentang Rp 15.400 harga tertinggi Rp16.000 dan terendah Rp15.000
“Harga komoditi pertanian lainnya masih tetap stabil,” pungkasnya. (mur)
