POJOKBANDUNG.com – Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon mengkritisi ribuan karangan bunga untuk Gubernur Petahana DKI, Basuki T. Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.
Sebagaimana diberitakan, pasca-kekalah di Pilkada DKI Jakarta putaran kedua, Ahok-Djarot terus mendapatkan kiriman karangan bunga. Diketahui jumlah karangan bunga ungkapan terima kasih dan berbagi kesedihan itu ribuan.
Fadli mempersoalkan nilai uang untuk membeli karangan bunga. Menurutnya, bila uang itu disumbangkan ke panti asuhan atau memberikan beasiswa akan jauh lebih bermanfaat.
Baca Juga:
Hahaha… Kata Ucapan di Karangan Bunga untuk Ahok Bikin Ngakak
Wow, Karangan Bunga dari `Fans` untuk Ahok-Djarot Capai 2 Ribu
Ia mencotohkan, misalkan satu karangan bunga mencapai Rp 700 ribu, bila dikali 1.000 jumlahnya 700 juta.
“Itu (uang) bisa dikasih makan ke orang-orang, dari pada dibuang-buang percuma,” ujar Fadli di Kantor MUI, Jalan Pegangsaan, Jakarta.
Terlebih, karangan bunga ini menjadi mubazir karena menjadi sampah. Ia juga menduga, pengiriman karangan bunga itu digunakan oleh oknum tertentu sebagai skenario untuk mendongkrak citra Ahok-Djarot pasca-kekalahan di Pilgub DKI.
“Bila ketahuan ada orang suruhan mengirim, maka jadi pencitraan murahan,” tegas Wakil Ketua DPR ini.
Karangan bunga untuk Ahok dan Djarot sampai dengan Rabu pukul 10.41 WIB sudah berjumlah 1.000 buah.