POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Menjelang Hari Buruh Internasional 1 Mei mendatang, Dinas Pelayanan Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Bandung menekankan buruh di Kota Bandung untuk merayakan hari itu dengan hal positif.
Agar Kota Bandung tetap kondusif, Disnakertrans melakukan rakor dengan berbagai mitra ketenagakerjaan. “Kami menggelar rakor dengan mitra ketenagakerjaan, Asosiasi Pengusaha Kota Bandung dan Forum Serikat Pekerja,” ujar Kepala Disnakertrans Kota Bandung, Asep C Cahyadi selepas rakor di Kantor Disnakertrans, Jalan Martanegara, Kota Bandung.
“Para buruh berencana akan lakukan kegiatan di belakang kantor Disnaker pada 30 April 2017,” ungkapnya. Menurut aksi itu rencana akan ada 1.500 buruh di seluruh Kota Bandung akan mengikuti kegiatan tersebut.
“Aksi buruh ini diarahkan pada kegiatan positif. Selain ada seni budaya, kita adakan bakti sosial yaitu donor darah, sembako murah bagi buruh dan pelayanan kependudukan. Panitia tergabung dari buruh dan Disnaker,” katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Yossi Irianto mengatakan, beberapa elemen pekerja atau buruh di Kota Bandung sudah menyampaikan aspirasi terkait dengan perayaan Hari Buruh pada 1 Mei mendatang.
” Pemerintah terus mendorong agar Bandung kondusif dan para elemen pekerja berjanji akan tetap kondusif,” ujarnya.
Yossi menekankan seluruh buruh agar merayakan Hari Buruh tanpa harus berbondong-bondong melakukan aksi turun ke jalan, apalagi yang menimbulkan situasi memanas. Menurut dia, menyampaikan aspirasi tidak hanya dengan unjuk rasa.
“Harus punya cara elegan dan yang menjadi harapan buruh tersampaikan,” ujarnya. (cr)