POJOKBANDUNG.com- BADAN Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengungkapkan adanya pelanggaran yang telah terjadi dalam kompetisi Liga 1 yang baru digelar dua hari.
Salah satu pelanggaran yang dilakukan adalah saat operator kompetisi, PT LIB (Liga Indonesia Baru) tetap mengizinkan dua pemain bintang kelas dunia milik Persib Bandung, Michael Essien dan Carlton Cole bermain saat menjamu Arema FC di pertandingan pembuka Liga 1 di Gelora Bandung Lautan Api, 15 April lalu.
BACA JUGA:
Tak Lagi Terkendala Kitas, Essien-Cole Siap Ladeni Arema
Wow, Aji Santoso Tantang Persib Mainkan Essien dan Cole
Padahal, dua pemain tersebut sama-sama belum mengantongi Kartu Izin Tinggal Terbatas (Kitas) di Indonesia. “Bagi kami, operator sudah melakukan pelanggaran serius,” kata Heru Nugroho, Sekjen Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
“Mereka sudah melanggar kesepakatan yang sudah kami setujui bersama,” lanjutnya.
Memang, pada 12 April lalu, atau tiga hari sebelum kickoff Liga 1 digelar, BOPI mengeluarkan rekomendasi kepada PT LIB untuk menggelar profesional tanah air.
Hanya saja, ada satu catatan yang diberikan oleh BOPI, yaitu larangan bermain bagi pemain asing yang belum mengantongi Kitas tersebut. Catatan itu pun sudah disetejui oleh PT LIB sendiri.
Chief Executive Oficer (CEO) PT LIB, Risha Adi Wijaya beralasan bahwa mereka mengizinkan Essien dan Cole tetap bermain tersebut karena sudah mendapat keringanan dari BOPI sendiri beberapa jam sebelum laga dimulai.