“Karyawan kami mengikuti prosedur yang sudah ditetapkan untuk menangani situasi seperti itu,” kata Oscar lewat email, seperti yang dikutip kantor berita Associated Press.
“Walau menyesalkan situasi itu, saya juga berempati untuk berdiri di belakang kalian semua dan saya ingin memuji Anda untuk terus berupaya memastikan kita terbang dengan benar,” timpalnya.
Menurut Munoz, penumpang yang diseret itu menolak meninggalkan pesawat secara sukarela sehingga staf tidak punya pilihan selain memanggil Petugas Keamanan Penerbangan Chicago untuk membantu mengeluarkannya dari pesawat.
Bulan lalu, majalah PRWeek, menetapkan Munoz sebagai Komunikator Terbaik AS tahun 2017, namun penangangan atas insiden ini menuai kritik di media sosial.
Sejauh ini, salah satu dari tiga aparat keamanan yang terlibat diminta cuti. Sebab aksi itu tak dibenarkan Departemen Penerbangan Chicago.
Penyelidikan juga akan dilakukan Departemen Penerbangan Chicago atas insiden ini.
Pihak United Airlines mengatakan akan berbicara langsung dengan penumpang bersangkutan untuk penyelesaiannya.
(BBC/ca/pojokbandung)
