POJOKBANDUNG.com – Teror lagi-lagi mengancam penyidik senior KPK Novel Baswedan. Pagi tadi, dia disiram air keras usai salat subuh di area masjid dekat rumahnya.
Pelaku diduga berjumlah dua orang, berboncengan dengan sepeda motor.
BACA JUGA:
Begini Kondisi Novel Baswedan setelah Disiram Air Keras
Biadab! Novel Baswedan Disiram Air Keras Usai Salat Subuh, Terkait E-KTP?
Banyak yang menduga, teror terhadap Novel tak lepas dari kasus-kasus yang ditanganinya sebagai penyidik di komisi antirusiah itu.
Novel Baswedan masuk ke KPK sebagai penyidik sejak 2007. Selama di KPK, ia pernah bertugas di Polresta Bengkulu menangani perkara-perkara korupsi kelas kakap.
Novel pernah menjemput Nunun Nurbaeti, istri mantan Wakapolri Adang Daradjatun yang menjadi pelaku suap di balik terpilihnya Miranda Gultom sebagai deputi senior gubernur Bank Indonesia.
Penyidik KPK kelahiran Semarang itu juga pernah membawa pulang mantan Bendahara Umum Demokrat M Nazaruddin yang kabur ke Kolombia.
Kasus lain yang ditangani Novel adalah perkara mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum serta mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) M Akil Mochtar.