POJOKBANDUNG.com – Anggota DPR Fraksi Partai Golkar Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto menilai tuduhan makar yang dialamatkan polisi terhadap Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam Muhammad Al Khaththath dan kawan-kawan mengada-ngada.
“Itu mengada-ngada, semua dituduh makar,” kata putri Soeharto itu sebelum rapat paripurna DPR, di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (6/4/2017).
Istri Ketum Gerindra Prabowo Subianto itu pun menilai alasan polisi yang menuduh Sekjen FUI mencari dana Rp 3 miliar untuk menggulingkan pemerintahan yang sah sangat tidak masuk akal.
Dia mengatakan, menuduh pemerintahan dan negara bisa digulingkan hanya dengan biaya Rp 3 miliar jelas sangat merendahkan.
“Masa negara ini bisa dimakarin dengan Rp 3 miliar, kan merendahkan banget. Masa dianggap negara ini ecek-ecek banget,” ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR itu.
Menurut Titiek, banyak aktivis yang ditangkap tapi kemudian proses hukum tidak jelas menandakan aparat hanya main-main.
“Buat main-main aja,” kata wakil ketua Dewan Pakar Partai Golkar itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono menyatakan Khaththath dan kawan-kawan berencana menggulingkan pemerintahan yang sah usai pencoblosan pilkada DKI Jakarta 2017.
Menurut dia, aksi 313 itu merupakan bagian dari pemanasan.