POJOKBANDUNG.com, NGAMPRAH – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kab Bandung Barat perlu lebih menggenjot pendapatan asli daerah (PAD) dari tiga objek wisata milik Pemkab.
Sebab, kontribusi dari ketiga objek wisata itu dianggap masih minim. Situ Ciburuy hanya menyumbang Rp20 juta/tahun, sementara Curug Malela yang disejajarkan keindahannya dengan Air Terjun Niagara hanya Rp5 juta/tahun, dan Gua Pawon Rp 5 juta/tahun.
Kadisbudpar Kab Bandung Barat Rahmat Safei mengungkapkan, objek wisata milik Pemkab sebenarnya punya potensi besar menyumbangkan PAD. Hanya saja memang di lapangan masyarakat belum banyak tahu keberadaan ketiga objek wisata itu.
Minimnya PAD dari objek wisata, menurutnya, tidak terlepas dari buruknya infrastruktur serta sarana dan prasarana jalan yang tak memadai.
Untuk menggenjot pendapatan dari sektor pariwisata ini, kata dia, diperlukan perbaikan infrastruktur.
Bupati Bandung Barat Abubakar menambahkan, infrastruktur menuju objek wisata di Kabupaten Baandung Barat akan menjadi prioritas Pemkab, demi memberi rasa nyaman bagi pengunjung.
Mulai dari objek wisata di wilayah utara meliputi Parongpong, Cisarua dan Lembang. Bahkan, yang menjadi prioritas selanjutnya sejumlah wisata di wilayah selatan meliputi Curug Malela di Desa Cicadas, Kecamatan Rongga dan Curug Walet di Desa Sukaresmi Kecamatan Rongga.
(bie)