POJOKBANDUNG.com – Aksi teror bom panci kembali meletup. Residivis kasus teror bernama Yayat Cahdiyat meledakkan bom panci dengan kekuatan low explosive di Lapangan Pandawa dan meneror pegawai kelurahan Arjuna, Bandung. Dalam waktu kurang dari dua jam, polisi mampu melumpuhkan pelaku, Senin (27/2/2017).
Aksi teror bermula sekitar pukul 08.30, Yayat membawa sebuah bom panci ke arah Lapangan Pandawa. Tepat di ujung lapangan, terdapat sebuah meja dan Yayat menaruh bom tersebut di atasnya. Tidak berapa lama bom itu meledak. Dalam serpihan ledakan itu ditemukan paku dan sejumlah rangkaian kabel.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divhumas Mabes Polri Kombespol Martinus Sitompul. mengatakan, untuk sementara diketahui pelaku adalah Yayat Cahdiyat, 42 asal Purwakarta.
Pelaku merupakan residivis kasus teror latihan militer di Aceh. Perannya memberikan dukungan dalam aksi pelatihan tersebut. ”Dia didakwa pada 2012 dengan hukuman 3 tahun penjara dan bebas pada 2015,” tuturnya.
Namund demikian, ada informasi bahwa pelaku aksi teror tidak hanya Yayat, ada seorang pelaku lagi yang mengantar Yayat. Terkait hal tersebut, Martinus mengakui masih perlu untuk dilakukan pendalaman. ”Yang diketahui saat ini hanya satu, perlu pendalaman lagi,” ujarnya.
Dalam mencari pelaku lain, polisi sempat mendatangi sebuah rumah di Kampung Sukagalih RT 04 RW 11 Desa Telukjambe, Kecamatan Telukjambe Timur, Karawang.
Namun demikian, warga tidak ada mengenal pemilik nama yang tercantum dalam STNK motor Suzuki Smash bernomor polisi T 4812 EV yang digunakan pelaku pengeboman di Taman Pandawa, Kelurahan Arjuna Kecamatan Cicendo, Bandung itu atas nama Dawami tersebut. (idr/syn/ca/pojokbandung)
