POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dimas Seto dan Asmara Bara menjadi atlet asal Indonesia yang akan berlomba pada Tokyo Marathon 2017.
Untuk mensuport mereka, masyarkat Indonesia memberikan dukungan baik di dunia nyata maupun secara online.
Tak terkecuali di Bandung, ratusan warga berlari menyusuri ruas jalan di Braga City Walk Bandung, Selasa (21/2/2017). Mereka mengikuti acara “Support The Athlete” yang digagas Pocari Sweat bekerja sama dengan enam komunitas lari di Bandung.
Gerakan dukungan itu dilakukan mulai pukul 19.00 WIB dengan titik start di Ground Floor Braga City Walk Bandung menempuh rute 5 kilometer. Setelah berlari, peserta mengupload foto lari mereka ke Instagram dengan hastag #SUPPORTTHEATHLETE #BornToSweat #BTS_Bandung.
Upload foto sebagai bentuk dukungan kepada Dimas Seto dan Asmara Bara di dunia maya. Sampai berita ini diturunkan, lebih dari 1.000 posting foto Instagram dari masyarakat Indonesia yang mendukung event tersebut.
Secara nasional, “Support The Athlete” digelar serentak di 21 kota di Indonesia. Acara diikuti berbagai kalangan. Tujuannya tidak lain memberikan dukungan terhadap Dimas Seto dan Asmara Bara yang akan bertandang ke Jepang.
Brand Communication Executive Pocari Sweat Bandung, Afrischa Oktavia, mengatakan acara tersebut untuk memberi dukungan moril terhadap atlet yang mengikuti Tokyo Marathon 2017.
“Semoga mereka semua bisa membawa harum nama Indonesia di kancah internasional,” katanya, melalui siaran pers yang diterima Pojokbandung.
Koordinator Indorunners Bandung, Mariasari, menambahkan acara tersebut juga memberikan wawasan kepada para pelari atau masyarakat untuk melakukan olahraga lari.
“Dengan contoh para atlet yang berangkat ke Jepang, memicu masyarakat untuk melakukan kegiatan lari dengan benar dan maksimal,” katanya.
Indorunners Bandung merupakan komunitas lari di Bandung. Komunitas lain yang terlibat adalah Tunners, Cimahi Running Club, Freeletics Bandung, Bandung Explorer, dan Run For Indonesia.
Sebelumnya, Dimas dan Bara telah melewati latihan peningkatan performa bersama tim Pocari Sweat Sport Science. Ada empat tahapan dalam latihan ini, yakni Sport Medicine, Sport Psychology, Sport Physiology, dan Sport Nutrition.
Dimas Seto mengatakan, program pelatihan tersebut menekankan disiplin waktu. “Dibutuhkan komitmen untuk menjalan program ini,” ucapnya. (*/imn/pojokbandung)