POJOKBANDUNG.com – Presiden AS Donald Trump kembali membuat publik geram. Kali ini pengganti Barack Obama itu dikecam karena masih mengurusi bisnis putrinya, Ivanka.
Sejumlah kalangan meminta pemerintah mengevaluasi komitmen Donald Trump terhadap rakyat. Untuk diketahui, sebelum pelantikan bos Trump Tower itu sudah bersumpah akan mundur dari dunia bisnis.
Namun pada Rabu waktu setempat (8/2), tokoh 70 tahun itu mengecam Nordstrom, jaringan department store kelas atas. Trump ngambek gara-gara gerai ritel yang bermarkas di Kota Seattle itu memutus kontrak kerja samanya dengan Ivanka.
”Putri saya Ivanka telah diperlakukan dengan sangat tidak adil oleh Nordstrom. (Padahal) Dia orang yang luar biasa baik dan selalu mendorong saya untuk melakukan hal-hal yang baik. Ini buruk sekali!” cuit Trump lewat akun @realDOnaldTrump.
Tak cukup di situ, beberapa saat setelah mengunggah status bernada geram itu, sang presiden mengunggah ulang tulisannya lewat akun resmi President Of The United States @POTUS.
Cuitan itu kontan membuat Gedung Putih menuai kritik. Larry Noble, konsul Campaign Legal Center, menyebut Trump kelewatan.
”Tidak seharusnya dia mengurusi atau bahkan mempromosikan bisnis putrinya. Menyerang perusahaan yang bekerja sama dengan putrinya juga bukan hal yang etis,” katanya.
Cuitan Trump dinilai sebagai pembuktian bahwa dia belum sepenuhnya melepaskan diri dari bisnis. Bahkan, bisnis putrinya pun masih dia urusi.
