Kepastian tidak hadirnya Rizieq dalam pemeriksaan kedua ini pun disampaikan pengacara Rizieq lainnya, Ki Agus Muhammad Choiri.
“Afwan, klient kami enggak bisa hadir pada pemeriksaan ini, syukron,” tulis Choiri dalam pesan singkatnya kepada wartawan.
Saat ditanyakan alasannya, Choiri enggan menjelaskan. Pihaknya belum mau berkomentar terkait alasan ketidakhadiran Rizieq untuk pemeriksaan. “No komen dulu ya, nanti dikabari lagi,” katanya.
Dengan tak hadir di pemanggilan kedua ini Rizieq akan dijemput paksa oleh polisi, sebagaimana imbauan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Kombes Yusri Yunus, yang mengatakan apabila Rizieq kembali mangkir pada pemanggilan kedua, maka pihaknya akan melakukan penjemputan paksa.
“(Panggilan) pertama katanya kurang sehat. Kami minta dibawa ke tangan dokter. Panggilan kedua kami layangkan. Kalau sampai tidak datang juga, mohon maaf ada upaya penjemputan,” kata Yusri Kamis (9/2) kemarin. (rmo/pojoksatu/ca)