POJOKBANDUNG.com, CIMAHI- Harga cabai rawit merah di pasar tradisional Kota Cimahi melonjak hingga mencapai Rp 180/kg. Padahal, para pedagang sebelumnya memprediksi Februari ini harganya bakal turun.
“Tiap hari naik terus harganya dari Rp 120 ribu samapai Rp 140 ribu/kg. Puncaknya tiga hari ke belakang, harganya jadi Rp 180 ribu/kg,” ujar Nining pedagang di Pasar Atas Cimahi.
Harga yang melonjak sangat jauh dari harga normal senilai Rp 60 ribu/kg. Bahkan, Nining menyebut harga cabai saat ini sudah jauh melebihi harga daging ayam yang hanya dijual dikisaran Rp 110 ribu hingga Rp 120 ribu/kg.
Tak pelak, kondisi ini membuat penjualannya menurun drastis. Banyak konsumen yang enggan membeli cabai dengan harga tinggi.
Kuantitas pembelian cabai yang ia beli di pasar induk Caringin Bandung pun terpaksa diturunkannya. Jika biasanya ia membeli cabai 10 kg untuk dijual, sejak tiga hari lalu dipangkas menjadi hanya 3 kg sehari.
“Sekarang orang enggak mau beli. Saya terpaksa jual mahal, karena saya beli dari pasar induknya sudah mahal,” ucapnya.
Pedagang lain, Oci (35) mengaku heran harga tak kunjung turun. Padahal biasanya, kalaupun naik, tidak sampai semahal saat ini.
“Kalau naik sih biasa. Tapi ini yang nggak biasanya harganya sampai Rp 180 ribu. Naiknya cepat, dari Rp 120, Rp 150 ribu sampai sekarang ada yang Rp 180 ribu/kg,” ujarnya. (bbb)