Yang pasti, perakit bom panci tersebut memang Nur Solihin. Namun, kemampuan merakit bom itu ternyata dimiliki sebagian besar kelompok itu. Hal itu bisa jadi dikarenakan arahan dari Bahrun Naim. ”Kan mereka afiliasinya Bahrun Naim,” terangnya.
Selain tujuh orang terduga teroris itu, Densus 88 Anti Teror mengembangkan kemungkinan adanya orang lain yang terlibat. Dia mengakui upaya mengetahui seberapa besar jaringan ini masih dilakukan.
Ketujuh terduga teroris itu saat ini sedang dalam pemeriksaan. ”Siapa saja yang terkait dengan mereka tentu harus dikejar,” paparnya.
Penyidik Densus 88 hanya tinggal memiliki waktu empat hari untuk memastikan status terduga teroris dan menaikkan status kasus itu. Dengan begitu Jumat mendatang, baru diketahui apakah ketujuh terduga itu menjadi tersangka atau tidak. ”Kami masih mengkaji rangkaian dari kasus ini,” ujarnya.
Siapa Bahrun Naim?
Eks narapidana kepemilikan senpi dan bahan peledak yang ditangkap Densus 88 Antiteror Polri pada November 2010. Saat itu, polisi menyita 533 butir peluru laras panjang dan 32 butir peluru kaliber 99 milimeter.
Namun, dalam proses penyidikan, kepolisian tidak menemukan adanya keterkaitannya dengan aksi terorisme. Pengadilan Negeri Surakarta hanya memvonis 2 tahun 6 bulan pada 9 Juni 2011 dan bebas pada Juni 2012. Bahrun lantas pergi ke Syiria bergabung dengan ISIS. Dari berbagai sumber, 2016
Aksi Terorisme yang Diotaki Bahrun Naim
1. Aksi Thamrin yang dilakukan empat pelaku dengan mengebom dan menembak secara membabi buta di Jalan Thamrin, Jakarta, pada 14 Januari 2016.
2. Rencana teror bom di Surabaya yang diendus polisi pada 15 Juni 2016
3. Peledakan bom di halaman Mapolres Solo pada 5 Juli 2016
4. Laboratorium bahan peledak Majalengka yang kekuatannya tiga kali lipat bom Bali yang dibongkar polisi pada 24 November 2016.
5. Rencana peledakan kompleks Istana Kepresidenan melalui bom panci yang dirakit di Bekasi pada 10 Desember 2016.
Peran Bahrun Naim
1. Membiayai aksi teror
2. Merekrut sekaligus “mencuci otak” pelaku teror
3. Membimbing tutorial pembuatan bahan peledak atau bom
4. Mengirim bahan peledak dari Syiria
(idr)
