POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Pembangunan venue angkat berat angkat besi dan binaraga di Komplek Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung sudah rampung dan bisa digunakan saat PON XIX. Tinggal menunggu peralatan pertandingan yang dalam pengiriman dari Negara Swedia.
Ketua Pengda PABBSI Jabar, Maman Suryaman mengatakan, peralatan pertandingan memang dipesan khusus dari luar negeri karena memiliki spek sesuai standar, adapaun peralatan yang sudah masuk venue baru 10 persen dan sedang digarap seperti pemasangan panggung dan cctv.
“Kalau venue saya pastikan sudah siap digunakan tinggal dibersihkan dari sisa-sisa pembangunan,” ucapnya kepada Radar Bandung saat ditemui di sela-sela kegiatanya, Jumat (12/8).
Maman menambahkan, menurut informasi yang ia terima peralatan pertandingan sedang dalam proses pengiriman melalui Pelabuhan Tanjung Priuk dan nantinya akan langsung dikirim ke GOR PABBSI di Kabupaten Bandung yang ditargetkan datang dan dipasang pada 28 Agustus 2016.
“Kurang lebih peralatan pertandingan dikirim dengan 2 kontainer,” terangnya.
Kata Maman, selain menunggu peralatan pertandingan kaitan alat yang sifatnya sewa-menyewa seperti sound sistem dan sarana pendukung lain akan dipasang pada akhir Agustus 2016 sehingga awal September bisa digunakan tes event.
“Awal September semua peralatan sudah masuk dan dipasang. Mudah- mudahan bisa coba tes event dan pelaksanaan PON nanti berjalan dengan lancar,” ungkapnya.
Di tanya mengenai akses jalan menuju GOR PABBSI yang sampai saat ini masih proses perbaikan, Maman mengaku, pihaknya memiliki dua rencana, pertama untuk semua peserta PON XIX bisa menggunakan akses jalan Tol Soreang-Pasirkoja (Seroja). Namun, bila belum bisa digunakan hingga pelaksanaan PON maka dipilih alternatif kedua yaitu menggunakan pengawalan aparat kepolisian yakni memakai jasa forider.
“Ya’ Jabar menjadi tuan rumah sudah pasti sebisa mungkin ingin yang terbaik dan pasti dilakukan sistem geber pembangunan akses menuju venue salah satunya ke GOR PABBSI di Kabupaten Bandung,” tandasnya.(arh)
