POJOKBANDUNG.com, PERSIB – Beragam cara dilakukan untuk melupakan hasil buruk timnya usai melakoni pertandingan. Seperti apa yang dilakukan oleh pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman setelah tim besutannya dikalahkan oleh Semen Padang 0-4 beberapa waktu lalu.
Pelatih kelahiran Sumedang ini punya cara ampuh untuk melupakan hal itu. Caranya pelatih yang mengenyam pendidikan pelatih di Inter Milan ini merenung berjam-jam di dalam kamar.
“Yang pertama dilakukan pastinya membuat antisipasi. Dan pastinya merenung. Untuk merenung sendiri bisa berjam-jam,” kata pelatih yang akrab disapa Djanur ini, saat ditemui di Mes Persib, Rabu (27/7).
Bahkan Djanur mengaku pasca kalah dari tim besutan Nil Maizar itu, dirinya baru bisa makan itu setelah larut malam. ” Di Padang aja kemarin saya baru makan setelah larut malam,” katanya.
Selain itu, Djanur pun paling sering mengajak ngobrol keluarganya. Karena, kata dia mengobrol dengan keluarga bisa menyenangkan hati.
“Mereka (keluarga) mengerti sepakbola dan mereka memberikan masukan. Setelah ngobro Jujur beban saya sedikit berkurang,” kata pelatih kelahiran Sumedang ini. (pra)
