POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Guna meningkatkan mental bertanding, tim pelatda judo blind (tunanetra) Jawa Barat akan memperbanyak try out setelah Lebaran, mulai Juli mendatang. Beberapa daerah yang akan menjadi tempat uji coba sudah diagendakan dan dipilih salah satu. Jika tidak ke Bali atau Yogyakarta, tim akan bertandang ke Tangerang Banten.
“Persiapan atlet sampai sekarang sudah mencapai 85% baik dari segi fisik, teknik, maupun mental. Sekarang tinggal memperbanyak try out dan sudah direncanakan setelah Lebaran. Pilihannya antara ke Bali, Yogya, atau Tangerang. Dalam waktu dekat akan diputuskan,” ujar Pelatih Pelatda Judo Tunanetra Jawa Barat Budi Hidayat, Senin (20/6/2016) sore di arena latihan judo di Kompleks GOR Pajajaran Kota Bandung.
Menurut dia, di tiga daerah tersebut atlet paralimpik judo sudah ada. Budi mengaku bahwa sejauh ini masih buta akan kekuatan judo tunanetra secara nasional. Di banyak daerah cabang olah raga judo memang sudah mulai menggeliat meski jumlah atletnya terbilang masih terbatas. Terlebih, judo baru pertama kali dipertandingkan di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XV/2016 Jawa Barat.
Dalam mempersiapkan atlet secara optimal, Budi dan rekan pelatih membuat program uji tarung dengan pejudo nondisabilitas. Baik yang berasal dari klub maupun umum setiap satu atau dua minggu tergantung kesiapan dan kondisi atlet. Bahkan kerap anak asuhnya beruji coba dengan tim yang tergabung di Pelatda judo PON Jawa Barat.
“Kita keterbatasan atlet juga, mengadakan pertandingan dan try out agak susah. Alternatifnya sparring dengan yang umum. Selain satu dari tiga daerah tadi, uji coba akan terus berlanjut di sejumlah daerah di Jawa Barat hingga dua pekan sebelum Peparnas. Intinya untuk meningkatkan mental bertanding,” ujar Budi.
Disinggung bakal kekuatan lawan nanti, Budi menyebut Bali sebagai salah satu provinsi yang berpotensi besar menjadi lawan terberat. Hal ini berdasar pada pertemuan pejudo Jawa Barat dan Bali di final kejuaraan-kejuaraan yang pernah diikuti bersama. Kendati begitu, dari 12 nomor yang dipertandingkan di ajang Peparnas XV/2016 Jawa Barat, Tim Judo Tunanetra Jawa Barat menargetkan minimal meraih 4 medali emas terutama di kategori putra.
Dalam masa persiapan khusus sekarang, para atlet berlatih dengan atau tanpa penutup mata. Kata Budi, hal tersebut sebagai adaptasi karena soal penggunaan penutup mata tersebut masih dipertimbangkan panitia penyelenggara.
“Apa pun keputusannya nanti, menggunakan penutup mata atau tidak, para atlet akan siap dan tidak akan kaget karena sudah dibiasakan saat berlatih,” ujar Budi. (net)
