KONI Jabar Resmi Mengandeng Satu Brand Apparel Ternama

peragaan fashion atlet. (asep rahmat)

peragaan fashion atlet. (asep rahmat)

 
POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Salah satu merk brand olahraga ternama asal negara Italia secara resmi menjadi pengadaan perlengkapan costum atlet dalam gelaran PON XIX/ 2016 Jabar. Pemilihan dilakukan saat acara peragaan busana fashion atlet di KONI Jabar.


Wakil Ketua Satlak Jabar Kahiji sekaligus Ketua Panitia acara, Verdia Yosep menuturkan, pemilihan Apparel tersebut sesuai keinginan para atlet kemudian dipilih berdasarkan keputusan bersama yang dihadiri perwakilan atlet dan jajaran pelatih serta pengurus masing-masing cabor.

“Mulai dari topi, baju, celana sepatu dan lainnya kini akan diserahkan kepada satu brand ternama yang menang lelang,” ucapnya kepada wartawan saat ditemui di Gedung KONI Jabar, Jumat (10/6).

Yosep menjelaskan, pemilihan Apparel kali ini dilakukan karena pihaknya ingin mengubah paradigma yang selalu menjadi problem dimana para atlet tidak pernah dilibatkan untuk nemilih satu prodak yang akan dipakai.

“Menurut saya pribadi atlet itu VIV, mungkin ini pertama kali atlet dilibatkan memilih secara langsung perlengkapan penunjang PON XIX/ 2016 Jabar,” tuturnya.

Selain itu, lanjut Yosep, kerjasama dengan brand ternama itu asalnya mengundang 6 perusahaan pabrikan olahraga ternama, akan tetapi hanya 2 merk saja yang bisa ikut berpartisipasi.

“Entah apa alasanya 4 brand mengundurkan diri. Tapi sekarang sudah terpilih satu merk, semoga bisa menjadi acuan motifasi bagi atlet,” paparnya.

Saat acara peragaan busana yang berlangsung di lantai 3 KONI Jabar, beberapa perwakilan atlet berlenggang mengenakan masing-masing perlengkapan masing-masing vendor. Mereka menampilkan produk unggulan. Diantaranya, topi, t-shirt, celana, hoodie, kaos kaki, dan sepatu.

Sementara itu Ketua KONI Jabar, Ahmad Saefudin mengaku, kegiatan peragaan busana atlet yang telah dilakukan merupakan program pengadaan khusus perlengkapan bagi setiap kontingen Pelatda Jabar.

“Pemilihannya merupakan keputusan bersama secara lelang dan terbuka,” terangnya.

Ahmad mengatakan, hal yang paling pokok adalah setiap atlet bisa merasa nyaman dengan pakaian yang telah mereka pilih dan benar-benar merasa memiliki.

“Bila atlet merasa nyaman bisa saja prestasi bisa dengan mudah diraih dan profesi sebagai olahragawan semakin banyak diminati,” tandasnya.(cr3)

Loading...

loading...

Feeds

DPRD Setujui 2 Raperda Kota Bandung

POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bandung resmi menyetujui dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pada Rapat Paripurna …