POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengaku prihatin dengan kasus yang menimpa La Nyalla Mattalitti, Ketua Umum PSSI kongres Surabaya itu kata Umuh, harus legowo.
Seperti diketahui, La Nyalla saat ini tengah dililit kasus korupsi dana Kadin Jawa Timur. Dia ditanggap oleh Kejaksaan Agung di Singapura setelah sebelumnya buron beberapa bulan.
“Saya lihat di televisi seperti ini turut prihatin. Kalau sudah seperti ini, lebih baik mundur dari PSSI,” kata Umuh kepada wartawan.
Umuh mengatakan, harusnya La Nyalla mundur sejak dari awal. Kalau sudah seperti ini, ucap Umuh, malah semakin merunyamkan masalah.
“Kalau dari awal mundur, tak akan terlalu banyak masalah seperti ini. Harusnya fokus dengan masalahnya dan mundur. Kalau seperti itu kan mungkin sekarang sudah beres,” tandas dia.
Posisi La Nyalla sendiri di PSSI sebenarnya sudah digantikan Hinca Pandjaitan. Hinca ditunjuk sebagai Pelaksana tugas ketum PSSI.
Dibagian lain, ditangkapnya La Nyalla dianggap sebagai momentum tepat untuk melaksakan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI, meskipun PSSI telah memiliki Hinca Pandjaitan.
KLB PSSI dianggap Kelompok 85 sebagai harga mati. Apalagi ditangkapnya La Nyalla bisa jadi momentum yang tepat.
“Ini harus segera kongres. Pak Nyalla dari hati nuraninya harus segera mundur. Jadi ayo berjuang lagi dari awal tak usah saling menyalahkan,” kata Umuh yang juga anggota Kelompok 85.
Untuk itu, Umuh ingin semua pihak untuk menahan diri. Hal ini agar sepak bola Indonesia kembali membaik. “Kalau sudah seperti ini baiknya tak usah saling menyalahkan. Jadi yang penting sama-sama berjuang lagi,” tutur dia. (ies/jpg/ca)