POJOKBANDUNG.com, JAKARTA – Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI sepertinya tidak bisa dihindarkan. Itu terlihat dari mayoritas klub pemegang hak suara di PSSI telah sampai ke sebuah kesimpulan KLB PSSI untuk memilih Ketua Umum PSSI dan membentukan kepengurusan baru merupakan sebuah harga mati.
Bahkan, para pengusung KLB PSSI yang tergabung dalam Kelompok 85 itu mengancam tidak akan menghadiri Kongres Tahunan PSSI yang rencananya digelar di Balikpapan awal Juni nanti. Ancaman itu akan direalisasikan jika PSSI tetap ngotot tidak menggelar KLB PSSI sesuai desakan mereka.
Sekretaris Kelompok 85, Budiman Dalimunthe mengatakan, ada wacana liar yang berkembang di internal Kelompok 85, bahwa ada misi besar yang diusung sejumlah anggota Executive Commitee (Exco) PSSI untuk sengaja membatalkan rencana KLB PSSI.
Apalagi, PSSI sendiri sudah tidak memasukan KLB sebagai salah satu agenda yang bakal dibahas dalam kongres biasa itu.
“Mayoritas dari kami sudah memutuskan untuk tidak ikut dalam Kongres Tahunan PSSI nanti. Karena, yang kami inginkan bukan itu (kongres tahunan, Red), melainkan KLB,” tegas Budiman. “Dan, satu hal yang perlu diingat oleh pengurus PSSI saat ini, bahwa semua syarat untuk menggelar KLB itu sudah kami penuhi, jadi mau tunggu apa lagi,” timpalnya.
Menurut dia, para voters yang tergabung dalam Kelompok 85 menilai Kongres Tahunan tak sesuai dengan harapan mayoritas voters. Sehingga, bila kongres itu tetap saja dipaksakan, maka akan batal ditengah jalan karena tidak kuorum. “Karena yang kami tuntut adalah A, tapi yang dipenuhi oleh PSSI adalah B. Jadi, otomatis tidak nyambung lah,” ujar Budiman. (ben/jpg)
