POJOKBANDUNG.com, BANDUNG–On the Job Training (OJT)dilaksanakan untuk memberikan bekal pengetahuan dan keterampilan, serta memantapkan penguasaan kepemimpinan lapangan. Sehingga diharapkan para Taruna dengan cepat dan tepat dalam mengambil keputusan pada setiap pelaksanaan tugas dan tanggungjawabnya, yang dihadapkan pada dinamika dan tantangan tugas yang diaplikasikan dengan praktek lapangan sebagai Komandan. Mantapkan ilmu kepemimpinan lapangan yang meliputi Prosedur Pimpinan Pasukan (P3), Prinsip, Teknik, dan Azas-Azas Kepemimpinan.
Itu disampaikan Pangdam III/Siliwangi pada sambutanya saat menerima 220 orang OJT Taruna Akmil
tingkat IV TP. 2015/2016 di Makodam III/Siliwangi Jalan Aceh 69 Bandung, Senin (22/2).
Dijelaskan Pangdam bahwa OJT merupakan suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional yang memadukan secara sistematis dan sinkron antara program pendidikan di kampus dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja secara langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkatan keahlian profesional tertentu.
Pelaksanaan OJT yang rencananya dilaksanakan sampai 2 Maret 2016, terhitung relatif singkat. Namun demikian Pangdam III/Slw meyakini akan banyak pelajaran yang bisa diperoleh dari berbagai kegiatan, tidak hanya sebatas menerapkan berbagai teori ilmu kecabangan maupun kemiliteran di lapangan, akan tetapi para Taruna dituntut mampu beradaptasi dan berkomunikasi dengan para Prajurit dimana para Taruna akan melaksanakan OJT.
“Tentunya akan ada perbedaan antara Prajurit di Satpur/Satbanpur dengan Prajurit di Satkowil. Untuk itu diharapkan para Taruna dapat lebih dewasa dalam berinteraksi dengan para Prajurit tersebut,“ ujar Pangdam.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Pangdam III/Siliwangi berpesan agar Taruna tidak perlu merasa heran manakala nanti dijumpai atau dihadapkan dengan keadaan yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan, bahkan belum pernah diketahui selama di lembaga pendidikan.
“Justru di sinilah kalian dituntut untuk mampu mengidentifikasi setiap permasalahan yang ditemui, sehingga dapat mencari solusi alternatif pemecahannya, dan jadikan sebagai pengalaman dan bekal pada saat Taruna bertugas nantinya” pungkas Pangdam. (Pendam III/Siliwangi)