Selain DKJ, ada akun Facebook, Twitter, dan Instagram Jomblo Syar’i yang dibuat dua sekawan dari Jogjakarta. Mereka adalah M. Adlan dan Shidqi Ni’am. Di akun itu, mereka membuat dua tokoh bernama Dub & Nyuk yang dianalogikan sebagai orang yang menjadi jomblo karena keadaan alias tidak laku-laku.
“Berawal dari Shidqi yang bikin status di Facebook tentang percakapan Dub dan Nyuk. Ternyata responsnya bagus,” ucap Adlan, 24.
Nama Jomblo Syar’i itu usulan dari salah seorang krunya yang menangani bidang desain. Dia bernama M. Ali Ma’ruf. “Semua kru juga alumni pesantren. Jadi, biar nggak kelihatan jones (jomblongenes, Red) saja,” ucap Adlan, lantas tertawa.
Akun lain adalah MCI (Meme Comic Indonesia). Sebagian meme yang dibuat menyinggung status jomblo. Menurut Christian Adi Jaya, admin akun Instagram MCI jomblo bukan lagi sebuah aib.
“Itu udah jadi common sense,” katanya.
Banyak yang pasti merasakan, sedang merasakan, atau pernah merasakan “Bahkan, karena dikemas dalam bentuk meme, jadi jomblo itu kekinian,” tambah pria kelahiran 11 Maret 1992 tersebut.
Tujuan meme MCI bukan hanya hiburan. Mereka juga memberikan semangat kepada para jomblo untuk menyikapi status dengan humor dan lebih santai. “Karena mereka nggak sendirian,” ujar Adi. (nor/ina/len/c11/ayi/flo/jpnn)