POJOKBANDUNG.com,LONDON-Sempat was-was, akhirnya Chelsea bisa keluar dari tekanan. Tim asuhan Jose Mourinho mampu melibas FC Porto 2-0. Dua gol tanpa balas itu selain membawa Chelsea lolos babak 16 Besar liga champions juga menjadikan Chelsea juara group G. Sementara FC Porto harus tersingkir secara menyakitkan, karena pada saat yang sama Dynamo Kiev membukukan kemenangan 1-0 atas Maccabi Tel Aviv.
Ya, Dynamo Kiev menuju matchday 6 dengan menempati posisi ketiga klasemen. Mereka pun butuh kemenangan atas Maccabi untuk membuka peluang untuk lolos ke babak 16 besar. Menjamu Maccabi di Olympic Stadium, Kiev, Kamis (10/12/2015) dinihari WIB, Dynamo Kiev tampil dominan atas tim tamu. Dalam catatan situs UEFA, tuan rumah unggul penguasaan bola dengan persentase 58:42. Dynamo Kiev juga tampil lebih agresif. Mereka tercatat melepaskan 12 kali upaya mencetak gol dengan lima di antaranya berstatus on target.
Meski demikian, hanya satu gol yang tercipta dalam pertandingan tersebut. Gol Dynamo Kiev dibuat oleh Denis Garmash di menit ke-16. Gol ini berawal dari tendangan bebas Serhiy Rybalka dari sisi kanan. Bola bisa ditepis oleh Predrag Rajkovic, tapi Garmash langsung menyambar bola muntah untuk menjebol gawang Maccabi.
Dengan tambahan tiga angka dari laga ini, Dynamo Kiev mengumpulkan 11 poin dan naik ke peringkat kedua klasemen Grup G, menyalip Porto yang di saat bersamaan kalah di kandang Chelsea. Dynamo Kiev pun berhak lolos ke babak 16 besar.
Valencia Tersingkir
Sementara itu debut Gary Neville sebagai pelatih Valencia berakhir pahit usai tersingkirnya El Che dari ajang Liga Champions. Sementara itu, Gent jadi wakil kedua Grup H di babak 16 besar usai mengalahkan Zenit St Petersburg. Padahal Valencia butuh kemenangan saat menjamu Lyon pada Matchday VI yang dihelat di Mestalla Stadium, Kamis (10/12/2015) dinihari WIB.
Sayangnya, laga debut Gary Neville sebagai pelatih tak berakhir manis karena Valencia harus tersingkir usai takluk dua gol tanpa balas dari Lyon yang berada di juru kunci grup. Valencia sempat mencetak gol lewat Shokhdran Mustafi di menit kelima tapi dianulir wasit tanpa alasan yang jelas. Pada menit ke-37 gawang Valencia bobol setelah Maxwell Cornet dari dalam kotak penalti melepakan sepakan lambung ke tiang jauh gawang Jaume. Skor 1-0 bertahan untuk keunggulan Lyon.
Menurut catatan Soccernet Valencia dan Lyon sama-sama tampil menyerang di mana tuan rumah unggul 16 tembakan dengan empat on goal. Sementara, Lyon punya 13 tembakan dengan enam on goal. Keasyikan menyerang membuat Valencia melupakan pertahanan dan akhirnya pada menit ke-76 gawang mereka kembali bobol lewat Alexandre Lacazette. Dalam duel satu lawan satu, Lacazette dengan mudah mengecohnya.
Hingga laga terakhir Valencia tetap kalah 0-2 dan harus mengubur impiannya lolos ke babak 16 besar, karena hanya mengumpulkan enam poin dari enam laga. Duduk di posisi ketiga, Valencia berhak main di Liga Europa.
Gent menemani Zenit sebagai wakil Grup H usai menang 2-1 atas klub Rusia tersebut. Tandukan Laurent Depoitre di menit ke-18 membawa Gent memimpin 1-0 sebelum disamakan Artem Dzyuba pada menit ke-65.
Gol kemenangan Gent diciptakan Daniel Milicevic pada menit ke-78. Pada akhir pertandingan, Gent berhak merayakan kelolosan mereka ke babak 16 besar pertama kalinya dan jadi tim kedua Belgia di fase gugur, setelah Anderlecht pada musim 2000/2001. Gent kokoh di posisi kedua klasemen dengan 10 poin, unggul empat angka dari Valencia di posisi keempat.
Bayern Menang Dua Gol
Sedangkan Bayern Munich menutup kiprah mereka di fase grup Liga Champions dengan kemenangan 2-0 atas Dinamo Zagreb. Seluruh gol kemenangan Die Roten diborong Robert Lewandowski. Pada laga Matchday VI Grup F yang dihelat di Maksimir Stadium, Kamis (10/12/2015) dinihari WIB, Bayern menurunkan sejumlah pemain pelapisnya seperti Sven Ulreich di bawah mistar. Lalu ada Javi Martinez, Rafinha, Joshua Kimmich, Sebastian Rode, dan Julian Green.
Hanya Xabi Alonso, Philipp Lahm, Lewandowski, Mehdi Benatia, dan Franck Ribery sebagai pemain inti yang tersisa. Bagi Ribery ini adalah kesempatan pertamanya jadi starter setelah absen berbulan-bulan karena cedera.
Soccernet mencatat Bayern unggul dalam percobaan tembakan dengan 25 shots dan 13 yang mengarah ke sasaran. Meski unggul penguasaan bola hingga 73 persen, Bayern kesulitan membongkar pertahanan Dinamo di babak pertama. Skor 0-0 jadi penutup laga di babak ini.
Masuk di babak kedua, Bayern pun masih kesulitan untuk menembus pertahanan tuan rumah hingga kebuntuan pecah ketika laga berjalan sejam. Diawali crossing Thomas Mueller ke kotak penalti, di sana ada Lewandowski yang menyambut dengan kepalanya untuk membobol gawang Eduardo.
Hanya selang empat menit kemudian, Bayern menambah keunggulan dan Lewandowski kembali mencatatkan namanya di papan skor. Mendapat umpan terobosan Rode, Lewandowski memutari Eduardo dan dengan dingin melepaskan bola ke dalam gawang.
Mueller punya kesempatan memperbesar keunggulan andaikan penaltinya di menit ke-88 tak membentur tiang gawang. Bayern akhirnya menang 3-0 dan mengokohkan posisinya di puncak klasemen dengan 15 poin dari enam laga.
Ini Hasil Lengkap Liga Champions,
Kamis (10/12) Dinihari WIB
Group E
Bayer Leverkusen vs Barcelona, 1-1
Roma vs BATE Borisov, 0-0
Group F
Dinamo Zagreb vs Bayern Munich, 0-2
Olympiacos vs Arsenal, 0-3
Group G
Chelsea vs FC Porto, 2-0
Dynamo Kyiv vs Maccabi Tel Aviv, 1-0
Group H
Gent vs Zenit St. Petersburg, 2-1
Valencia vs Lyon, 0-2