POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Kepala Badan Intelijen Negara Sutiyoso mengklaim sekitar 100 Warga Negara Indonesia yang bergabung dengan militan ISIS telah kembali ke Tanah Air. Kepastian ini diungkapkan Sutiyoso saat menjawab pertanyaan wartawan usai dirinya menghadiri sidang doktor anggota DPR RI, Effendi Simbolon, di Grha Sanusi Universitas Padjajaran, Bandung, Selasa (24/11/2015).
Menurut Sutiyoso, selanjutnya ke-100 warga tersebut akan dibina dan dipantau oleh pihaknya. “Monitor kegiatan mereka,” ucapnya.
Lebih lanjut Sutiyoso katakan, masyarakat memiliki peran yang penting dalam mencegah terjadinya aksi radikal. Warga, kata dia, harus memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sekitar.
“Harus peduli. Harus tahu, jadi bisa melapor dari awal. Jangan sudah kejadian, baru melapor,” katanya.
Oleh karena itu, Sutiyoso pun meminta peran RT dan RW di masing-masing lingkungan lebih ditingkatkan lagi. “Artinya mereka mau bantu BIN. Masyarakat jadi mata dan telinga BIN,” katanya. (agp)
