POJOKBANDUNG.com, CHELSEA dan Jose Mourinho sepertinya sudah melalui masa-masa krisis. Setelah tiga rentetan kekalahan, John Terry dkk akhirnya menang. Victory diraih Kamis (5/11) dengan unggul tipis 2-1 atas Dynamo Kiev di lanjutan Liga Champions.
Asa untuk meneruskan catatan sukses itu terbuka saat Chelsea bertandang ke Britannia Stadium untuk menantang tuan rumah Stoke City dini hari nanti (8/11)- beIN Sports 1 & 3, pukul 00.30 WIB). Chelsea dijagokan mendapat hasil baik.
Kalau The Blues, julukan Chelsea menang, hal itu bisa jadi pembalasan setimpal bagi Stoke. Di babak keempat Piala Liga pekan lalu (28/10), Chelsea tersungkur dalam drama adu penalti. Pengkoleksi gelar juara Liga Inggris lima kali itu kalah dengan skor 4-5. Setelah sebelumnya di babak 2×45 menit bermain imbang 1-1.
Namun, ganjalan besar menghadang Chelsea di laga ini. Tactician Chelsea Jose Mourinho dilarang berada di Britannia Stadium mendampingi tim. Hal itu setelah Federasi Sepak Bola Inggris (FA), mengganjar Mourinho larangan mendampingi tim satu kali plus denda 40 ribu poundsterling (Rp 826,4 juta).
Hukuman datang usai pada laga Chelsea versus West Ham (24/10), Mourinho mempertanyakan keputusan wasit Jonathan Moss. Pada jeda laga, Mourinho mengumpati Moss karena memberikan kartu kuning kedua buat pemainnya Nemanja Matic.
Bukan kali ini saja Mourinho disanksi oleh federasi sepak bola. Pada 2005 lalu, Mourinho juga dilarang datang ke stadion setelah membalik keranjang pakaian saat Chelsea bertemu Bayern Muenchen di Liga Champions.
Meski disanksi dilarang datang ke stadion, pelatih asal Portugal itu diberikan keleluasaan memberikan instruksi buat timnya. Mourinho diperbolehkan berbicara kepada timnya melalui telepon.
“Saya tak ada rencana menonton pertandingan. Mungkin saya akan berada di toko-toko sekitar stadium. Saya lebih baik memantau hasil dari Ipad saya,” ucap Mourinho seperti dikutip BBC kemarin (6/11).
Penampilan Chelsea ketika melawan Kiev lalu mungkin yang terbaik dalam lima pertandingan terakhir. Bukan hanya secara hasil, namun motivasi para pemain sedang tinggi-tingginya. “Kami akan berjuang untuk kembali memenangkan Chelsea. Kami berjuang habis-habisan untuk bisa menapak naik di papan klasemen. Kami adalah juara bertahan,” ucap gelandang Chelsea asal Brasil Willian.
Pertemuan Chelsea versus Stoke musim ini layak disebut pertarungan tim papan bawah. Chelsea saat ini nangkring di posisi 15 sementara Stoke satu setrip lebih baik, 14. Rekor head to head kedua tim Chelsea jelas lebih baik. Dari 71 pertemuan, Chelsea unggul 35 kali, 15 imbang, dan 21 kalah.
Di sisi lain, pelatih Stoke Mark Hughes optimis timnya bisa berbuat banyak mengdapai Chelsea di kandang. Mantan pemain Manchester United itu ingin mengulang kisah sukses di Piala Liga.
“Tim kami sangat bagus setelah pekan lalu kami menahan Newcastle Unietd di St.James Park tanpa gol. Kami yakin bisa merangkak ke posisi yang lebih baik pekan ini,” ucap Hughes seperti diberitakan The Sun kemarin. (dra/caf)