ilustrasi bandros
POJOKBANDUNG.com, BANDUNG – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah memutuskan penghentikan sementara operasional Bandung Tour on Bus (Bandros) pasca meninggalnya Andy (20) mahasiswa Unpar terjatuh dari bandros. Namun, kenyataan dilapangan bus Bandros masih bebas beroperasi.
Pantauan di lapangan Sabtu (31/10/2015), bus Bandros berwarna merah masih lalu lalang di jalan-jalan di Kota Bandung. Bahkan di Taman Cibeunying, pengunjung memadati bus dan berfoto-foto dengan bus tersebut.
Salah seorang pengurus bus Bandros merah, Firman Hidayat dari Badan Promosi Pariwisata Kota Bandung (BP2KB) mengatakan, dirinya belum mengetahui adanya pembekuan operasional bus Bandros oleh Pemkot Bandung. Bahkan, bus sempat melayani penumpang yang sudah menyewa bus Bandros tersebut.
“Informasi secara formal belum nyampai kita, kalau diberhentikan. Jadinya tadi jalan aja,” ucap Firmansaat dihubungi melalui sambungan telepon, Sabtu (31/10/2015).
Firman menuturkan, setelah mendapatkan informasi dari pengelola bus Bandros lainnya, pihaknya pun langsung meminta sopir untuk memberhentikan perjalanan bus Bandros itu.
“Sekarang sudah tidak beroperasi lagi. Kami tunggu sampai ada kabar boleh beroperasi lagi,” tandasnya.
Sementara itu Wali Kota Bandung Ridwan Kamil langsung bereaksi setelah mengetahui bus bandros beroperasi karena ribut di twiter dan kini sudah berhenti. “Operasional bus Bandros bukan ditutup tapi hanya dihentikan sementara untuk evaluasi dan benahi jalur,” ucap Emil di Hotel Kedaton, sabtu (31/10/2015).
Emil mengaku, saat mengetahui bandros beroperasi langsung menghentinya. “Pengelolanya mungkin belum mengetahui adanya penghentian, sehingga sempat menarik penumpang,”ujar Emil.
Emil menambahkan, bus Bandros akan beroperasi kembali setelah selesai evaluasi rute dan fasilitas. (mur)
