POJOKBANDUNG.com, LIVERPOOL – Kemenangan sepertinya menjadi hal yang sangat sulit diraih Liverpool. The Reds, julukan Liverpool, untuk kelima kalinya musim ini mengalami hasil imbang. Minggu (25/10) malam di Anfield, James Milner dkk bermain draw dengan Southampton dengan skor 1-1.
Ingat bagaimana aksi Tactician Liverpool Jurgen Klopp yang meloncat kegirangan begitu penyerang Christian Benteke mencetak gol lewat kepalanya dimenit ke-77? Sayang kesialan menghampiri. Hanya sembilan menit senyum bertahan di wajah Klopp. Sadio Mane, gelandang Southampton membuyarkan tiga poin perdana Klopp dimenit ke-86.
Meski terus menuai hasil imbang, Klopp masih melindungi anak asuhnya dan memberikan pujian. Bagi pelatih berusia 48 tahun itu hasil imbang ketiga berturut tersebut bukanlah akhir dari perjuangan tim.
Klopp boleh terus membela. Namun, kejutan nyata eks pelatih Borussia Dortmund itu sudah sangat ditunggu Liverpudlian. Liverpool sendiri akan menjamu Bournemouth di babak keempat Piala Liga di Alfield, Kamis dini hari WIB (22/10/2015)- Live beIN Sports 2 pukul 02.45 WIB.
Menghadapi Bournemouth, di sini seharusnya Liverpool kembali ke jalur kemenangan. Itu karena performa armada Eddie Howe sedang tak bagus. Mereka gagal menang di lima laga terakhirnya.
Meski begitu, Bournemouth akan tetap siap untuk memberi kekalahan pertama bagi Klopp. Gelandang Marc Pugh meyakini Bournemouth bisa bangkit di Anfield.
“Saya pikir kita harus melihat sisi positif kami. Kami punya memiliki karakter yang bisa membuat kami promosi musim lalu. Kami punya kemampuan untuk menangani hasil buruk dan kita memilikinya saat ini,” katanya di situs resmi klub. “Kami harus bangkit dan menunjukkan hal positif dalam pertandingan besar di Liverpool dan juga Southampton,” timpalnya.
Liverpool sendiri rasanya memang harus berbenah sebelum menjamu Bournemouth. Apalagi, setelah itu mereka akan bertandang ke Stamford Bridge London guna menghadapi Chelsea (31/10/2015).
Masalahnya, mesin gol Liverpool masih seret. Mereka baru mencetak sembilan gol dari sepuluh laga di Premier League. Itu sama dengan yang diraih Stoke City dan Aston Villa dan statistik whoscored mencatat, urusan mengkorvesi peluang menjadi gol, Liverpool yang terburuk. Dari sepuluh laga, Liverpool melakukan 99 kali shots dan hanya sembilan yang jadi gol. Artinya persentasenya peluang gol Liverpool hanya 9,09 persen.
“Kami akan berbicara secara internal dengan tim. Mengapa langkah selanjutnya dari tim kami, untuk menang sangatlah berat. Akan tetapi saya melihat adanya pengembangan,” ujar Klopp. (caf/dra)