Pelatih Persib Djadjang Nurjaman
POJOKBANDUNG.id, BANDUNG – Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman (Djanur) tidak memandang remeh Sriwijaya FC (SFC) yang bakal menjadi lawan timnya di partai final turnamen Piala Presiden, Minggu (18/10) mendatang.
Persib menembus babak final usai menghempaskan perlawanan Mitra Kukar dalam dua leg babak semifinal. Sementara Sriwijaya FC menundukkan Arema Cronous.
Djadjang mengakui , Sriwijaya FC tidak bisa dipandang sebelah mata. Menurutnya, performa mereka terus menajak semenjak turnamen yang diprakarasi Mahaka Sports & Entertaiment bergulir.
“Ketika kita sudah lolos Sabtu (10/10) malam banyak orang bertanya siapa tim yang ingin kita hadapi. Saya sudah sampaikan kalau dua-duanya (Sriwijaya FC atau Arema) di turnamen ini adalah tim yang menjadi pesaing kita untuk menjadi juara karena secara kekuatan berimbang,” ungkap Djadjang saat dijumpai di Mess Persib, Senin (12/10).
Melawan Sriwijaya FC, kata Djadjang, jelas bukan perkara mudah sebab mereka pastinya siap memberikan ancaman demi untuk kampiun. “Untuk itu kalau kita ingin juara kita harus memiliki konsentrasi yang tinggi dan memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam laga sebelumnya,” ungkap Djadjang.
Djadjang mengatakan berbeda dengan Sriwijaya FC yang performanya terus menanjak, performa anak asuhnya justru cenderung menurun selepas babak penyisihan grup. Ia mengakui itu setelah timnya menelan dua kekalahan di markas lawan.
“Mungkin karena tensi pertandingan semakin hari semakin tinggi karena di Babak Delapan Besar dan semifinal kita kalah lebih dulu (leg I), lalu pertemuan kedua kita harus menang. Belum lagi antusias Bobotoh. Ini jelas mempengaruhi mental pemain. Untuk itu saya berharap di final pemain lebih rileks karena ketegangan juga sudah berlalu,” ungkapnya.
Namun demikian, Persib masih tidak bisa diperkuat oleh M Ridwan di partai puncak nanti. Cedera telapak kaki kanan yang dialami oleh Ridwan masih dalam tahap penyembuhan saat ini. “Kalau Tantan kemungkinan sudah bisa bermain. Kita lihat perkembangannya karena masih ada waktu sebelum kita menghadapi final,” pungkasnya. (radarbandung/pra)
