POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Pertandingan Persib vs Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Sabtu (22/7) malam berakhir sama kuat 1-1. Suasana panas pertandingan yang dipimpin wasit Aprisman Aranda sudah terlihat sejak kick-off di dalam lapangan, saat pemain tampak terlibat dalam duel perebutan bola yang sengit.
Suasana panas pun memuncak di akhir pertandingan. Selepas laga, para pemain dan official kedua tim terlibat perselisihan di dalam lapangan.
BACA JUGA:
Caretaker Pelatih Persib Tuding Persija Sengaja Mengulur-ulur Waktu
Panas! Girang Persija Imbangi Persib, Teco Minta PSSI Tak Gelar Laga di GBLA
Suasananya cukup mencekam di dalam stadion karena ditengah situasi itu Bobotoh juga melakukan aksi pelemparan botol air mineral di berbagai tribun yang berlangsung selama beberapa menit, sbeelum akhirnya bisa diredam pihak Kepolisian dan petugas keamanan lainnya.
Polisi bahkan harus mengamankan para pemain dan official tim Persija untuk keluar stadion dengan menggunakan kendaraan rantis.
Terkait aksi pelemparan yang dilakukan Bobotoh Manajer Persib, Umuh Muchtar mencemaskan sanksi yang bisa kembali diterima Persib.
Caretaker Persib, Herrie Setyawan menyebut, jika Persib kurang beruntung dalam pertandingan. Padahal dari segi penyerangan Atep dkk sudah maksimal.
“Kita tahu semua. Kita sudah menguasai jalannya pertandingan, buat pemain sudah bermain dengan dedikasi tinggi,” ulasnya.
(ca/pra/pojokbandung)