POJOKBANDUNG.com, BANDUNG- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jawa Barat menargetkan penghimpunan zakat selama Ramadhan 2017 ini sebanyak Rp 230 miliar.
Tahun lalu, mampu menghimpun Rp 217 miliar yang didapat dari zakat fitrah termasuk zakat mal, infaq dan sodaqoh.
BACA JUGA:
Ayo Bersihkan dan Sucikan Diri dengan Zakat Fitrah
Pembagian Zakat di Masjid Raya Bandung Diserbu Warga
“Mudah-mudahan sekarang meningkat sampai Rp 230 miliar,” ujar Ketua Baznas Jawa Barat Arif Ramdani, usai acara Gerakan Sadar Zakat di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Selasa (13/6/2017).
Menurutnya, zakat itu nantinya akan disalurkan kepada para mustahiq atau penerima zakat. Ada sekitar 18 ribu mustahik yang terdaftar di Baznas Jawa Barat.
Agar tersebar merata, kata Arif, pihaknya akan menyosialisasikan dan mengedukasi masyarakat mengenai pembayaran zakat melalui Baznas sebagai lembaga resmi.
“Kami melakukan sosialisasi, edukasi kemudian jaringan kami sampai tingkat kelurahan. Kemudian di masjid-masjid kami membentuk UPZ (Unit Penghimpun Zakat),” papar Arif.
Target penghimpunan zakat secara keseluruhan selama 2017, lanjut dia, sebanyak Rp 750 miliar. Dana ini kemudian akan disalurkan melalui berbagai program penyaluran zakat, mulai dari bantuan tunai, pemberdayaan masyarakat, hingga bantuan kebencanaan.
“Potensi zakat di Jawa Barat itu sebesar Rp 17,6 triliun pertahunnya. Namun sekarang ini kami Baznas Provinsi yang baru terhimpun masih di bawah Rp 500 miliar,” kata dia.
