POJOKBANDUNG.com- SEORANG pria mencoba melakukan aksi bakar diri di sudut Kabah, Masjidil Haram, Senin (6/2) malam waktu setempat. Beruntung, para jamaah bersama keamanan masjid mampu mencegahnya. Sebelum api terpantik, pelaku berhasil diringkus.
Seorang jamaah membantu pihak keamanan menyingkirkan pria yang hendak membakar diri itu. Proses yang terjadi begitu cepat, belum habis mengguyur diri dengan bensin yang dibawa pelaku menggunakan botol air mineral, polisi beserta jamaah cekatan melakukan penindakan.
Api belum dipantik, sementara bensin di dalam botol masih separuh, petugas keamanan langsung menyeret pria itu keluar area Kabah. Terlihat barang bukti berupa bensin di dalam botol tanpa tutup yang tinggal setengah. Singkat cerita, upaya konyol itu berhasil dicegah.
Peristiwa itu dibenarkan juru bicara media pasukan keamanan Masjid Agung, Mayor Sameh Al-Silmi. Menurutnya, pelaku adalah seorang pria berusia sekitar 40 tahun. Saat melakoni pemeriksaan intensif, pria konyol itu diduga memiliki gangguan kejiwaan karena berkomunikasi tidak nyambung saat diinterograsi.
“Tingkah lakunya menggambarkan bahwa dia menderita gangguan jiwa,” ujar Sameh seperti dilansir Al Arabiya. “Mengguyur diri dengan bensin dan mencoba menyalakannya,” tambahnya. Pernyataan ini memperjelas kalau pelaku tidak berniat membakar Kabah.
Sebelumnya, media di Saudi sempat heboh atas peristiwa itu. Pasalnya, sejumlah saksi sempat menyatakan pria itu sempat mencoba membakar kiswah, kain hitam yang menyelimuti Kabah. Salah satu saksi mengatakan kepada Sabq bahwa pria tersebut sempat menyerukan slogan “taghfiri,” merujuk pada kelompok ekstremis Islam yang diyakini bertanggung jawab atas serangkaian serangan di seluruh dunia.